Suara.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, kondisi rumah sakit di DKI Jakarta sudah mulai tidak ideal akibat peningkatan jumlah kasus positif virus corona yang terjadi belakangan. Per 28 Agustus 2020 jumlah keterpakaian tempat tidur di ruang Intensive Care Unit atau ICU sudah mencapai 77 persen dari total 67 rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta.
"Persentase keterpakaian tempat tidur ICU-nya dari 67 Rumah Sakit Rujukan itu sudah 77 persen," kata Wiku dalam konferensi pers dari Istana Negara, Selasa (1/9/2020).
Kekinian 69 persen tempat tidur di 67 rumah sakit rujukan se-DKI juga sudah penuh, padahal idealnya adalah 60-80 persen. Menurut Wiku solusinya adalah mengalihkan pasien dengan kondisi ringan atau sedang di rumah sakit rujukan ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet. Hal ini agar rumah sakit rujukan hanya merawat pasien dengan kondisi parah saja.
"Ini kami sedang dorong agar bisa turun di bawah 60 persen dengan cara kasus-kasus yang sedang dan ringan dipindahkan ke RSD Wisma Atlet, dengan demikian jumlah tempat tidur ICU dan ruang isolasi dapat dimanfaatkan oleh pasien covid-19 lainnya," imbuh Wiku.
Berdasarkan data Satgas Covid-19, 170 rumah sakit termasuk 67 rumah sakit rujukan pemerintah yang menangani covid-19 dan 54 laboratorium untuk pemeriksaan spesimen.
Peningkatan kasus di Jakarta terjadi setelah banyaknya libur panjang akhir pekan lalu yang dimanfaatkan masyarakat untuk rekreasi, sehingga penambahan kasus positif corona mencapai rekor tertinggi pada 30 Agustus 2020 kemarin yakni sebanyak 1.114 orang.
Berita Terkait
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
Soroti Bencana Sumatra, Rano Karno: Jakarta Kirim Bantuan Lewat Kapal TNI AL
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M