Suara.com - Yoshihide Suga berpeluang besar menjadi menjadi perdana menteri menggantikan posisi Shinso Abe setelah terpilih sebagai pemimpin Partai Demokrat Liberal (LDP).
Menyadur Al Jazeera, Suga dengan mudah memenangkan pemungutan suara internal yang dilakukan pada hari Senin (14/9) untuk memilih pengganti Perdana Menteri Shinzo Abe, yang mundur karena masalah kesehatan pada bulan Agustus.
Suga meraih 377 suara dari total 534 suara melawan dua pesaing lainnya, mantan Menteri Pertahanan Shigeru Ishiba dan mantan Menteri Luar Negeri Fumio Kishida.
Mengingat mayoritas legislatif LDP, Suga diharapkan dengan mudah memenangkan suara parlemen pada hari Rabu.
Mantan sekretaris kabinet utama tersebut dipandang menjanjikan stabilitas dan kelanjutan dari kebijakan Abe.
Dia secara khusus mengatakan pencalonannya termotivasi oleh keinginan untuk melanjutkan program perdana menteri Shinzo Abe.
Setelah terpilih sebagai pemimpin LDP, Suga berterima kasih kepada Abe dan berjanji untuk terus melakukan reformasi.
"Saya lahir sebagai anak tertua dari seorang petani di Akita," kata Suga.
"Tanpa pengetahuan atau hubungan darah, saya terjun ke dunia politik, mulai dari nol - dan telah mampu menjadi pemimpin LDP, dengan semua tradisi dan sejarahnya." ujar Suga.
Baca Juga: Harga Yamaha NMAX di Jepang Bikin Melongo, Tembus Rp 50 Jutaan
"Saya akan mengabdikan diri untuk bekerja untuk Jepang dan warganya," tegasnya.
Ishiba, yang populer di kalangan publik Jepang tetapi tidak begitu populer di partainya sendiri, hanya memenangkan 68 suara, dengan Kishida, yang pernah dianggap sebagai penerus favorit Abe, meraih 89 suara.
Abe, yang memecahkan rekor sebagai perdana menteri terlama di Jepang, menolak untuk secara terbuka mendukung kandidat mana pun.
Suga yang merupakan putra seorang petani stroberi, dibesarkan di wilayah utara Akita, Jepang.
Pria berusia 71 tahun tersebut juga akan memperhatikan masalah daerah pedesaan yang menderita depopulasi.
Tetapi tidak banyak yang diketahui tentang ideologi pribadinya, dan dia umumnya dipandang sebagai penganut baik sayap LDP yang paling hawkish maupun yang lebih reformis.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Warga Muara Angke Habiskan Rp1 Juta Sebulan untuk Air, PAM Jaya Janji Alirkan Air Pipa Tahun Depan
-
Drama Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Gandeng 4 Ahli, Siapa Saja Mereka?
-
MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Bagaimana Ketua KPK? Ini Penjelasan KPK!
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?