Suara.com - Seorang narapidana berhasil melarikan diri dari Penjara Provinsi Phetchabun, Thailand. Banyak akal, tahanan itu kabur dengan menyamar sebagai sipir.
Menyadur Asia One, Sabtu (19/9/2020), narapidana bernama Wutthichai Dechasitthanwat (35) kabur pada Kamis (17/9/2020). Dia berhasil ditangkap di hari yang sama.
Polisi di kantor kepolisian Muang Phetchabun menangkap Wutthichai di sebuah rumah kosong di distrik Muang.
Dechasitthanwat adalah tahanan kasus perampokan. Dia dilaporkan memiliki catatan kriminal yang panjang dengan pelanggaran serupa.
Menurut laporan penjara, Wutthichai diduga menyamar dengan pakaian penjaga penjara atau sipir.
Rekaman kamera keamanan menunjukkan Wutthichai dengan seragam sipir biru, masker wajah dan topi muncul dari gedung utama, memegang dokumen.
Dalam rekaman video, dia sebentar menuju ke arah yang salah sebelum mundur dan dengan santai berjalan keluar melalui gerbang depan.
Penyamaran narapidana itu nyatanya cukup untuk mengelabui petugas kemananan yang mengira dia adalah sesama penjaga penjara.
Menurut polisi setempat, narapidana itu kemudian pergi ke rumahnya di dekat pusat perbelanjaan, di depan kamp militer, dan meninggalkan daerah itu dengan sepeda motor.
Baca Juga: 200 Napi Penjara Moroto Kabur ke Bukit, Lepas Baju Agar Tak Terdeteksi
Mayjen Pol Atthasit Sudsa-nguan, kepala polisi Phetchabun, mengambil kendali penyelidikan dan melancarkan pengejaran terhadap narapidana yang kabur ini.
Pengejaran polisi berbuah manis, Wutthichai ditangkap kembali pada sore di hari yang sama saat dia kabur, di rumah ksoong sebuah ladang jagung di Tambon Chonphai di distrik Muang.
Polisi mengatakan penyelidikan sedang dilakukan untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang motif narapidana melarikan diri.
Mereka juga berupaya untuk mengetahui kronologis bagaimana dia berhasil kabur dengan cara yang relatif mudah.
Berita Terkait
-
Ribuan Warga Thailand Turun ke Jalan, Serukan PM Prayut Mundur
-
UU Thailand Larang Poligami, Pengusaha Properti Ini Punya 120 Istri
-
Taman Nasional Thailand Kirim Bingkisan Isi Sampah ke Pengunjung, Kok Bisa?
-
Tipu Ojol Rp 7,6 Juta, Leonard Dijebloskan ke Penjara
-
LIVE: Penahanan Ditangguhkan, Hari Ini Vicky Prasetyo Keluar dari Penjara
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi
-
Muhammad Rullyandi Sebut Polri Harus Lepas dari Politik Praktis, Menuju Paradigma Baru!
-
Hari Pertama Operasi Zebra 2025, Akal-akalan Tutup Plat Pakai Tisu Demi Hindari ETLE
-
Anak Legislator di Sulsel Kelola 41 SPPG, Kepala BGN Tak Mau Menindak: Mereka Pahlawan
-
Guru Sempat Cium Bau Bangkai di Menu Ayam, BGN Tutup Sementara SPPG di Bogor
-
KPK Akui Belum Endus Keterlibatan Bobby Nasution dalam Kasus Korupsi Pengadaan Jalan Sumut
-
Luncurkan Kampanye Makan Bergizi Hak Anak Indonesia, BGN: Akses Gizi Bukan Bantuan
-
Bertemu di Istana, Ini yang Dibas Presiden Prabowo dan Dasco
-
Poin Pembahasan Penting Prabowo-Dasco di Istana, 4 Program Strategis Dikebut Demi Rakyat
-
Dituduh Punya Ijazah Doktor Palsu, Arsul Sani Tak akan Lapor Balik: Kalau MK kan Nggak Bisa