Suara.com - Pengamat politik, Rocky Gerung kembali mengkritik kebijakan Presiden Joko Widodo terkait perbaikan ekonomi nasional imbas dari pandemi Covid-19.
Saat ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2020 sebesar 2,97 persen sedangkan di kuartal II-2020 minus 5,32 persen.
Menurut banyak pengamat, apabila di kuartal III-2020 ekonomi kembali minus, maka bisa dipastikan Indonesia akan mengalami resesi.
Untuk melepaskan diri dari ancaman resesi, Presiden Joko Widodo yakin dalam dua minggu Indonesia akan lepas dari resesi.
"Terkait pemulihan ekonomi nasional kita masih punya waktu sampai akhir September dalam meningkatkan daya ungkit ekonomi kita,” ujar Jokowi dikutip dari hops.id-- jaringan Suara.com.
Mendengar statement Jokowi itu, Rocky pun langsung meresponnya lewat akun YouTube Rocky Gerung Official. Seperti biasa, Rocky berbincang dengan koleganya Hersubeno Arief.
"Kayaknya presiden memang kurang baca. Jadi sebenarnya itu hal sederhana. Apa itu resesi? Kan ada di depan mejanya, semacam catatan kecil dari tim ekonomi,” ujar Rocky di YouTubenya, Jumat (18/09/2020).
Menurut Rocky Indonesia tidak mungkin bisa lepas dari resesi hanya dalam waktu 2 minggu karena RI sudah dilockdown 59 negara lainnya.
"Resesi itu artinya trade dan industri berhenti karena terkunci Covid-19. Saat ini, 59 negara ikutan ‘mengepung’ kita, jadi enggak mungkin Pak, kita keluar dari resesi,” tambah Rocky.
Baca Juga: Keppres Piala Dunia U-20 Terbit, Menpora Tinjauan Lapangan ke Jawa Timur
Rocky bahkan mengaku tidak memahami pemikiran Joko Widodo sehingga ia nyeletuk butuh psikolog untuk memahami pikiran presiden.
"Ada halusinasi di dalam pikiran presiden, seperti (penggunaan kata) meroket, nanti kurva corona melandai, nanti ekonomi bisa tumbuh melebihi Malaysia, Singapura dan segala macam. Jadi ada sesuatu di kepalanya yang tidak terhubung dengan realitas, dan ini menjadi tugas psikolog untuk menjelaskan mengapa (Jokowi) bisa begitu,” sambung Rocky.
Di channel YouTube dengan subscriber mencapai 358 ribu itu, Rocky Gerung dengan keras mengkritik Jokowi hingga membuat publik tergerak untuk berkomentar.
"Pernyataan bung RG emang top ini untuk orang yang berakal sehat dan positif thinking," kata pemilik akun Nyonyo Dadong.
"Yang pasti sebelum 2 Minggu ini apa yang harus rakyat persiapkan apapun yang akan terjadi. Coba Bang Rocky berikanlah pencerahan buat rakyat," timpal akun M Muhyidin.
Tag
Berita Terkait
-
Sentil Pejabat yang 'Flexing', Rocky Gerung Sebut Prabowo Perlu Sosok Jujur untuk Kendalikan Bencana
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Berapa Tarif Yakup Hasibuan? Pengacara Jokowi dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu
-
Rocky Gerung Ungkap Riset KAMI: Awal 2026 Berpotensi Terjadi Crossfire Antara Elit dan Rakyat
-
Prabowo Sindir Orang Pintar Jadi Pengkritik, Rocky Gerung: Berarti Pemerintah Kumpulan Orang Bodoh?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India