Suara.com - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) memperbarui data dokter yang gugur akibat penanganan pandemi virus Corona (Covid-19) di Indonesia.
Ketua Umum PB IDI dr. Daeng Faqih mengatakan bahwa hingga saat ini jumlah dokter yang meninggal dunia akibat Corona terus bertambah hingga 117 dokter.
"Kita sudah meng-update data, dokter yang gugur mungkin sekarang ini, data yang kami peroleh dari tim mitigasi di PB IDI itu 117 yang meninggal," kata dr Daeng dalam diskusi dari BNPB, Jakarta, Selasa (22/9/2020).
Sementara Koalisi Warga untuk Lapor Covid-19 dalam akun Twitternya @laporcovid mengabarkan bahwa per Selasa (22/9/2020) pukul 10.00 WIB tadi jumlah dokter yang gugur sudah mencapai 119 orang.
"Lelayu Dokter ke 119, Telah gugur syuhada #lawanCovid, Prof. dr Dewa N. Wirawan, guru besar epidemiologi, pada Selasa 22/9/2020 pukul 02.00 WITA di RSUP Sanglah Denpasar. Semoga amal ibadahnya diterima Tuhan," tulis @laporcovid.
Oleh sebab itu, dr Daeng meminta seluruh dokter untuk terus meningkatkan perlindungan diri dengan disiplin protokol kesehatan baik ketika bekerja maupun ketika beristirahat.
"Mungkin tenaga kesehatan lain juga sama, banyak yang sudah meninggal, artinya memang di pelayanan kesehatan ini bagi kawan-kawan tenaga kesehatan yang melakukan perawatan kepada saudara kita yang sakit barangkali perlu kita tingkatkan perlindungannya," pungkasnya.
Sebelumnya, Tim Mitigasi PB IDI mencatat per 10 September 2020 lalu ada 109 dokter gugur yang terdiri dari tujuh guru besar atau profesor, 49 dokter spesialis, dan 53 berasal dari dokter umum.
Baca Juga: 2.291 Bidan di Indonesia Positif Covid-19, 22 Dinyatakan Meninggal Dunia
Berita Terkait
-
Mengenal COVID-19 'Stratus' (XFG) yang Sudah Masuk Indonesia: Gejala dan Penularan
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Mengenal Virus Corona Varian Nimbus, Penularan Kasus Melonjak di 13 Negara
-
7 Fakta Kenaikan Kasus COVID-19 Dunia, Thailand Kembali Berlakukan Sekolah Daring
-
Pasien COVID-19 di Taiwan Capai 41.000 Orang, Varian Baru Corona Kebal Imunitas?
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
'Sakit Hati' Lama Terbongkar di Pengadilan, Jusuf Hamka: Saya Dizalimi Hary Tanoe
-
Survei: 83,5% Publik Puas Kinerja Prabowo, Program Energi Bahlil Bikin Hemat Triliunan
-
Menteri ESDM Bahlil Jelaskan Aturan Baru Soal Perpanjangan IUPK, Ini Syarat Lengkapnya!
-
Kenapa Indonesia Panas Banget? Ini Jawaban Lengkap dari BMKG
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera, OC Kaligis 'Skakmat' Jaksa Pakai Saksi Mereka Sendiri
-
Bukan Feodalisme, Ustaz Adi Hidayat Sebut Cium Tangan Kiai Itu Warisan Adab
-
Semarang Peringati Pertempuran Lima Hari, Generasi Muda Didorong Memaknai Patriotisme
-
Baru Sebulan Menjabat, Purbaya Jadi Menteri Paling Bersinar di Kabinet Prabowo-Gibran
-
Lewat Creative Financing, Dampak Pengurangan DBH untuk Jakarta Bakal Terminimalisir
-
Politik Pangan Nasional, SPI Ungkap Dugaan Pelemahan Bapanas Demi Impor