Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan atau Menko PMK Muhadjir Effendy mengungkap vaksin anti Covid-19 yang diimpor dari luar negeri bakal tiba di Indonesia pada akhir tahun 2020. Pemerintah menargetkan 70 persen dari penduduk di Indonesia bakal divaksin lebih cepat untuk membangun herd immunity.
Muhadjir mengatakan bahwa impor vaksin dari luar negeri itu juga bersamaan dengan upaya pemerintah membuat vaksin dalam negeri.
"Sekitar 147 juta untuk tahap pertama itu nanti mereka yang akan divaksin," kata Muhadjir dalam acara taaruf mahasiswa baru UMY secara virtual, Senin (28/9/2020).
Muhadjir menjelaskan pemberian vaksin kepada 147 juta penduduk itu dilakukan pemerintah untuk membangun herd immunity atau imunitas kawanan yang dianggap sudah tidak mempan tertular Covid-19.
Dalam penjelasan lain, herd immunity adalah kondisi di mana mayoritas orang dalam kelompok sudah punya kekebalan terhadap virus corona. Sehingga mereka diharapkan bakal menjadi tameng penularan virus bagi orang lain.
Muhadjir menuturkan kalau pemerintah menargetkan 70 persen pendudukan Indonesia untuk divaksin pada tahap pertama.
"Itu kita harapkan mulai akhir tahun, paling tidak awal tahun depan itu sudah dilakukan dan mudah-mudahan akhir tahun 2021, Indonesia sudah aman dari ancaman Covid-19," tuturnya.
Berita Terkait
-
Tragedi Banjaran: Ibu dan Anak Tewas, Negara Baru Ingat Pentingnya Konseling Keluarga
-
SOS! Keluarga Indonesia Kehilangan Sentuhan? Ini Jurus Ampuh Menko PMK Selamatkan Generasi dari AI
-
Dokter Spesialis Langka di Daerah Terpencil? Pemerintah Siapkan Jurus Jitu Ini
-
Menko Pratikno Akui Indonesia Krisis Dokter Spesialis, Target Tambah 70.000 di 2032
-
Menko PMK Sindir Paradigma Kesehatan: Bukan Sekadar Panjang Umur, Tapi Masa Tua Berkualitas
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Sebut Produksi Jagung Melesat, Titiek Soeharto Ungkap Andil Polri soal Swasembada Pangan
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Prabowo Akui Keracunan MBG Masalah Besar, Minta Tak Dipolitisasi
-
Di Panggung Muktamar, Mardiono Minta Maaf dan Akui Gagal Bawa PPP Lolos ke Parlemen