Suara.com - Sylvain Helaine, guru asal Prancis mengaku kehilangan pekerjaan akibat penampilannya yang berbeda dari orang kebanyakan lantaran seluruh tubuhnya dipenuhi tato.
Menyadur New York Post, Selasa (29/9/2020), Helaine mengaku telah dilarang untuk mengajar di taman kanak-kanak (TK) hanya karena penampilannya tersebut.
Selain mentato seluruh tubuhnya, pria 35 tahun itu juga membedah bagian putih bola matanya menjadi hitam pekat.
Penampilan tak biasa itu dianggap orang tua murid, menakutkan bagi anak-anak.
Tahun lalu dia mengajar taman kanak-kanak di Sekolah Dasar Docteur Morere di Palaiseau, pinggiran kota Paris.
Saat itu, orang tua dari seorang anak berusia 3 tahun mengeluh kepada otoritas pendidikan.
Mereka mengatakan putra mereka, yang faktanya tidak diajar oleh Helaine, mengalami mimpi buruk setelah melihatnya.
Beberapa bulan kemudian, otoritas sekolah memberi tahu dia bahwa dia tidak akan lagi mengajar anak-anak taman kanak-kanak.
"Saya pikir keputusan yang mereka ambil cukup menyedihkan," kata Helaine.
Baca Juga: Terjadi Insiden Penusukan di Dekat Bekas Kantor Majalah Charlie Hebdo
Seorang juru bicara otoritas pendidikan setempat mengatakan kesepakatan dicapai dengan Helaine untuk memindahkannya untuk mengajar anak sekolah dasar (SD).
"Murid di bawah 6 tahun bisa takut dengan penampilannya," kata juru bicara itu.
Meskipun mengalami masalah, Helaine mengatakan dia akan tetap pada karir pilihannya. Dia kini mengajar anak-anak berusia 6 tahun ke atas.
“Semua murid saya dan orang tua mereka selalu keren dengan saya karena pada dasarnya mereka mengenal saya,” kata Helaine.
“Hanya ketika orang melihatku dari jauh barulah mereka bisa berasumsi yang terburuk," tambah pria memperkirakan dia telah menghabiskan sekitar 460 jam di bawah jarum penato.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum