Suara.com - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Donny Gahral Adian, menegaskan pemerintah tak pernah melarang pemutaran film G30S PKI. Denny menyebut pemutaran G30S PKI merupakan salah satu referensi sejarah.
"Tidak pernah ada larangan, itu referensi sejarah satu diantara berbagai referensi lainnya kan banyak-banyak referensi sejarah," ujar Donny saat dihubungi Suara.com, Selasa (29/9/2020).
Pernyataan Donny sekaligus untuk menanggapi polemik pemutaran Film G30S PKI yang kembali mencuat menjelang 30 September.
Ia kemudian menilai tidak ada yang salah dalam pemutaran kembali film G30S PKI. Ini dikarenakan masyarakat sudah memiliki banyak opsi untuk memahami sejarah G30S/PKI.
"Jadi saya kira sebagai referensi sejarah sah-sah saja toh masyarakat kan sekarang punya banyak opsi untuk memahami sejarah G30S/PKI," ucap dia.
Selain itu ia juga menilai masyarakat sudah cerdas memilih dan memilah informasi sejarah G30S/PKI.
"Tidak ada larangan sama sekali, semua rujukan sejarah. Sejauh itu bisa dipertanggungjawabkan itu silahkan saja diputar karena masyarakat sudah sangat cerdas memilih dan memilah sumber informasi," katanya.
Berita Terkait
-
Dewi Irawan Ungkap di Balik Layar Film G30S PKI, Ibunda Ikut Terlibat
-
Nobar Film G30S/PKI Tak Direstui Polisi, PA 212 Protes
-
Daerah Rawan Corona, Polres Magelang Raya Tak Izinkan Nobar Film G30S/PKI
-
Jansen PD: Uang dan Kekuasaan Sudah Diberi, Masak Atur Harga Swab Tak Bisa!
-
Sejarah Hari Jantung Sedunia: Penyakit Tidak Menular Paling Berbahaya
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!