Suara.com - Seorang transpuan di Puerto Rico ditemukan tak bernyawa di ladang dengan sejumlah luka tembak di kepala. Hingga kini, pelaku belum terlacak.
Menyadur ABC News, polisi jasad Michelle Ramos Vargas yang ditinggalkan begitu saja di sebuah lahan di kota San German pada Rabu (30/10/2020).
Kepolisian setempat menyebut tengah menyelidiki apakah kasus pembunuhan Michelle ini merupakan kejahatan rasial.
Petugas polisi Manuel Cruz mengatakan transpuan berusia 33 tahun ini tengah berprofesi sebagai bartender sembari mengeyam pendidikan di jurusan keperawatan.
Aktivisi hak asasi manusia Pedro Julio Serrano mengutuk pembunuhan itu, menyebut transgender di seantero Amerika Serikat sedang dijadikan target.
"Sudah cukup banyak kebencian. Transgender adalah manusia seperti orang lain dan berhak hidup dalam damai, kesetaraan, dan kebebasan," ujar Pedro.
Tewasnya Michelle ini menambah daftar pembunuhan transgender di Puerto Rico, dengan adanya enam kasus serupa sepanjang 2020 ini.
Sebelumnya pada April, dua mayat trasnpuan ditemukan di dalam mobil yang hangus terbakar di Puerto Rico bagian tenggara.
Atas kasus itu, FBI telah melakuan penyelidikan yang berujung pada penangkapan dua orang pria.
Baca Juga: Jadi Transgender, Oscar Lawalata Tak Menutup Kemungkinan Nikahi Perempuan
Juga terjadi pada April, seorang perempuan transgender meninggal dunia dihabisi di dalam penjara.
Kasus selanjutnya adalah penembakan seorang pria transeksual berusia 19 tahun di kota Moca pada Maret dan transgender bernama Neulisa Luciano Ruiz di Toa Baja pada Februari.
Dalam kasus Ruiz, jasadnya ditemukan setelah sebuah video yang tersebar di media sosial menunjukkan dua pria mengejek dan mengancam seseorang yang diyakini sebagai korban, lalu diikuti oleh suara tembakan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Said Didu Kuliti Borok Proyek Whoosh, Sarankan KPK Panggil Rini Soemarno hingga Budi Karya
-
Beda dari Iklannya dan Dicap Pembohongan Publik, Aqua Klarifikasi Soal Sumber Airnya
-
Sudah Naik Penyidikan, Polda Jatim Sudah Tetapkan Tersangka Kasus Ponpes Al Khoziny?
-
Nusron Wahid Datangi KPK, Minta Saran untuk Evaluasi Bisnis Pertanahan
-
Tubuh Luka Bakar 55 Persen, Nyawa Nenek Korban Ledakan Gas di Cengkareng Tak Tertolong!
-
Sejarah Baru! Prabowo Setujui Ditjen Pesantren: Kado Hari Santri 2025
-
Preman di Terminal Kp Rambutan Jaktim Ditangkap Polisi, Diduga Bunuh Pria saat Nyapu Jalanan
-
OJK: Jakarta Peringkat Ketiga Aduan Investasi Bodong, Kerugian Nasional Capai Rp142 Triliun
-
Bobby Nasution Minta Maksimalkan KUR dan KPP untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi
-
Anggaran DKI Dipotong Rp16 T, Wagub Rano Karno Tak Protes: Ini Jurus Baru Cari Dana