Suara.com - Pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Indonesia pada Minggu (4/10/2020) bertambah menjadi total 303.498 orang, dan menyalip Jerman di posisi ke-22 negara dengan kasus positif terbanyak.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan angka ini didapatkan karena ada penambahan kasus positif sebanyak 3.992 orang per Minggu pukul 12.00 WIB.
Berdasarkan klasemen kasus Covid-19 dunia yang ditampilkan worldometers.info/coronavirus pukul 18.30 WIB, Indonesia kini naik satu peringkat ke posisi 22, menggusur Jerman dari total 215 negara di dunia yang sudah terinfeksi.
Data Jerman per Minggu 4 Oktober mencatatkan kasus positif sebanyak 300.028 orang dengan total kematian 9.597 jiwa, dan 261.900 kesembuhan.
Jerman sudah memeriksa 16,999,253 spesimen dari total populasi mereka sebanyak 83,853,604 penduduk, artinya Jerman sudah melakukan pemeriksaan 202.725 tes per 1 juta penduduk.
Sementara total spesimen yang sudah diperiksa Indonesia adalah 3.488.141 spesimen dari 2.096.584 (1 orang bisa tes lebih dari 1 kali).
Ini artinya Indonesia baru bisa melakukan pemeriksaan 12.718 tes per 1 juta penduduk, dari total 274.266.435 jiwa.
Spesimen ini diperiksa di 343 laboratorium dengan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 232 lab, Tes Cepat Molekuler (TCM) di 80 lab dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 31 lab.
Data hari ini juga mencatatkan, ada tambahan 96 orang meninggal sehingga total menjadi 11.151 jiwa meninggal dunia.
Baca Juga: Kisah Petugas Kremasi Jenazah Corona, Dijauhi dan Dilarang Bertemu Keluarga
Kemudian, ada tambahan 3.401 orang yang sembuh sehingga total menjadi 228.453 orang lainnya dinyatakan sembuh. Sementara kasus suspek hingga saat ini mencapai 19.401 orang.
Data kemarin, positif 299.506 orang, 63.399 dalam perawatan, 225.052 sembuh orang, dan meninggal 11.055 jiwa.
Berita Terkait
-
2 Oktober: Positif Corona Indonesia Tambah 4.317 Pasien Jadi 295.499 Orang
-
Ringankan Beban Masyarakat, Pemerintah Minta RS Patuhi Pembiayaan Covid-19
-
Kunci Utama Menekan Penularan Adalah Perilaku Disiplin 3 M
-
Wiku: Tak Ada Niat Sedikit Pun Pemerintah Menutupi Data Covid-19
-
Adem Banget, Dokter Reisa Yakinkan Pasien Covid-19 Bisa Sembuh Lagi
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Panas di Senayan: Usulan BPIP Jadi Kementerian Ditolak Keras PDIP, Apa Masalahnya?
-
Ahmad Luthfi Komitmen Berikan Pemberdayaan Kepada Perempuan
-
Ribka Dilaporkan ke Bareskrim soal Ucapan Soeharto Pembunuh, Pelapor Ada Hubungan dengan Cendana?
-
Fakta Kelam Demo Agustus: 3.337 Orang Ditangkap dan Ada yang Tewas, Rekor Baru Era Reformasi?
-
Gaji Petugas MBG Telat, Kepala BGN Janji Bakal Tuntaskan Pekan Ini
-
Cermin Kasus Bilqis: 5 Pelajaran Pahit di Balik Drama Penculikan yang Mengguncang Indonesia
-
Asfinawati Sebut Penegakan HAM di Indonesia Penuh Paradoks, Negara Pelanggar Sekaligus Penegak!
-
Kasus Baru, KPK Buka Penyelidikan Dugaan Korupsi Pelayanan Haji di BPKH
-
Geger Foto Ijazah Jokowi, Roy Suryo Sebut Pria di Dalamnya Bukan Presiden, Tapi Sosok Ini
-
Sukses Intervensi Penurunan Stunting, Gubernur Ahmad Luthfi Terima Penghargaan Kemenkes