Suara.com - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengusulkan kepada pasangan calon di Pilkada Serentak 2020 untuk memanfaatkan masker sebagai alat peraga kampanye. Masker itu kemudian dibagikan kepada masyarakat.
Mahfud mengimbau setiap paslon membuat masker sebanyak mungkin, sehingga bermanfaat untuk masyarakat di tengah pandemi virus Corona (Covid-19).
"Bisa dikasih gambar paslonnya di sini, gambar paslonnya dan nomor kepesertaannya pilihlah pasangan ini. Kalau anda bikin 100 ribu (masker) terus 100 ribu (masker) bergerak seperti ini yang ada gambar anda," kata Mahfud kepada wartawan, Selasa (6/10/2020).
Kemudian, Mahfud juga memperbolehkan seluruh paslon menyediakan fasilitas cuci tangan bagi masyarakat. Akan tetapi ia mengingatkan agar para paslon tersebut berkoordinasi terlebih dahulu dengan pemerintah daerah agar penempatan fasilitas cuci tangan tersebut tidak mengganggu ketertiban umum.
Dalam kesempatan yang sama, Mahfud juga meminta kepada seluruh paslon mengingatkan pentingnya berjaga jarak kepada masyarakat. Hal itu bisa dilakukan apabila para paslon tengah melakukan orasi kampanye.
"Kalau naik ke panggung kampanye bicara ke publik juga minta agar menjaga jarak secara baik," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Studi Ungkap Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sejak Awal Tak Layak: Pelajaran Mahal untuk Indonesia
-
Data Kelam Amnesty International: 5.538 Korban Kekerasan Aparat di Tahun Pertama Prabowo
-
Amnesty Catat Peningkatan Pelanggaran HAM di Era Prabowo-Gibran, Korban Terbanyak Jurnalis
-
Terungkap di Sidang: 'Utusan' Riza Chalid Datangi Rumah Direktur Pertamina
-
Anggaran Bansos 2025 Meningkat Drastis Jadi Rp110 Triliun, Sasar Jutaan Penerima Baru
-
Bukan Pidato Biasa, Bahlil 'Roasting' Tipis-tipis Petinggi Golkar Pakai Gaya Prabowo
-
Di Balik Layar Kementerian Haji dan Umrah, Presiden Prabowo Ungkap Alasan Sebenarnya
-
Ridwan Kamil Tutup Pintu Damai! Lisa Mariana Terancam Dipenjara?
-
Prabowo Ingin Uang Sitaan Rp 13 Triliun Buat LPDP, Wamendikti Saintek Siap Gerak Cepat!
-
Pemerintah Tindak Tegas Jaringan Narkoba di Lapas, Ribuan Petugas Dimutasi ke Nusakambangan