Suara.com - Beredar sebuah surat protes pemasangan ucapan Natal oleh warga Kampung Kauman Gondomanan Yogyakarta.
Surat protes itu dilayangkan kepada Kepala Museum Sonobudoyo yang lokasinya berada di sekitar kawasan kampung Kauman.
Dalam foto surat yang diunggah oleh akun Twitter @KatolikG pada Kamis (29/10/2020), tertulis bahwa para warga Kauman mengajukan protes keras terkait adanya pengumuman ucapan selamat Natal di kampung yang identik dengan ikon muslim di Yogyakarta.
Mereka menyebut bahwa pemasangan ucapan Natal itu juga dianggap sebagai sikap intoleran karena latar belakang tersebut.
"Karena pemasangan itu berada di wilayah kampung Kauman yang menjadi simbol dan ikon Muslim di Yogyakarta, dan kami pandang sebagai sikap intoleran," demikian bunyi surat tersebut.
Surat tertanggal 29 Oktober 2020 itu ditandatangani oleh Ketua Kampung, Azman Latif dan Sekretaris Kampung, Fathoni.
Hingga berita ini disusun, Suara.com masih mencoba mengonfirmasi kepada pihak terkait soal surat protes ucapan Natal tersebut.
Adapun isi lengkap surat resmi itu adalah sebagai berikut:
Assalamualaikum Wr. Wb.
Baca Juga: Protes Ucapan Natal, Warga Kampung Kauman Surati Kepala Museum Sonoboduyo
Berkenaan dengan pemasangan ucapan selamat Natal di Museum Sonobudoyo, bersama ini warga kauman mengajukan protes keras, karena pemasangan itu berada di wilayah kampung Kauman yang menjadi simbol dan ikon Muslim di Yogyakarta, dan kami pandang sebagai sikap intoleran.
Demikian, besar harapan kami agar ucapan itu segera dilepas, untuk menjaga Daerah Istimewa Yogyakarta yang tentram dan damai.
Atas perhatiannya diucapkan terimakasih
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Berita Terkait
-
Protes Ucapan Natal, Warga Kampung Kauman Surati Kepala Museum Sonoboduyo
-
Sambut Maulid Nabi, Keraton Yogyakarta Gelar Grebeg Maulud Khusus Internal
-
SIM Kusir Dokar Jadul Viral di Media Sosial, Netizen: Kayak Kartu Ebtanas!
-
Garebeg Mulud Tanpa Gunungan, Keraton Jogja Bagi Uba Rampe ke Abdi Dalem
-
Peringati Sumpah Pemuda, Komunitas di Bantul Kibarkan Bendera Raksasa
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas