Suara.com - Gempa dahsyat pada Jumat (30/10/2020) melanda Laut Aegea telah menewaskan 94 orang.
Badan Penanganan Bencana dan Kedaruratan Turki (AFAD) pada Senin (2/11) menyebutkan bahwa jumlah korban jiwa di Kota Izmir, Turki, bertambah menjadi 92 orang.
Dua remaja juga dilaporkan tewas akibat gempa itu di Pulau Samos, Yunani.
Gempa yang merobohkan banyak bangunan di Izmir itu menjadi gempa paling maut yang mengguncang Turki dalam satu dasawarsa terakhir.
AFAD menambahkan bahwa sebanyak 994 orang cedera di Izmir dan sekitar 150 orang masih dirawat karena luka-luka.
Sekitar 20 orang masih diyakini berada di reruntuhan salah satu blok apartemen kota, tempat pencarian terus berlanjut, lapor stasiun penyiaran CNN Turki.
Gempa pada Jumat itu merupakan yang paling banyak menjatuhkan korban jiwa di Turki sejak gempa mengguncang kota timur, Van, pada 2011, dan menewaskan 500 orang.
Pada Januari 2020, Turki juga dilanda gempa di Provinsi Elazig hingga 41 orang kehilangan nyawa.
Turki dilintasi garis patahan dan rawan gempa bumi. Pada 1999, dua gempa kuat menewaskan 18.000 orang di Turki barat laut.
Baca Juga: Bocah 3 Tahun Selamat dari Runtuhan Apartemen Setelah 3 Hari Gempa Turki
Menurut Kandilli Institute yang bermarkas di Istanbul, gempa pada Jumat tersebut berkekuatan 6,9 magnitudo dan berpusat di Laut Aegea, sebelah timur laut Samos. Ada hampir 1.200 gempa susulan yang dilaporkan.
Laporan AFAD, lebih dari 3.500 tenda dan 13.000 tempat tidur telah disediakan untuk menjadi tempat penampungan sementara di Turki.
Selain itu, 8.000 personel dan 25 anjing penyelamat dilibatkan dalam upaya penyelamatan dan pemberian bantuan, badan itu menambahkan. (Antara/Reuters)
Berita Terkait
-
18 Orang Meninggal, Sheila Marcia Semprot Pembuat Video Lucu Banjir Bali
-
Total 5 Korban Tewas, Balita Ikut jadi 'Tumbal' Terbakarnya Sumur Minyak Ilegal di Blora
-
Aksi Sadis Cucu Pemilik Kios Pecel Lele di Bogor, Nenek dan Pamannya Dibakar Hidup-hidup!
-
4 Tewas, Ini Daftar Nama-nama Korban Hilang usai Bali Diterjang Banjir Dahsyat!
-
Banjir NTT Telan Banyak Nyawa: Bayi Terseret 2 Km dari Rumah hingga Warga Meninggal Syok Berat!
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya