Suara.com - Di media sosial Instagram, warganet dihebohkan dengan sejumlah unggahan foto yang memperlihatkan playstation termukahir yaitu PS5.
Meski terlihat seolah-olah asli, ternyata foto PS5 yang menghebohkan publik tersebut hanyalah sebuah filter yang digarap oleh salah satu pengguna Instagram.
Dilansir dari hops.id -- jaringan Suara.com, sampai saat ini hanya sejumlah gamer dan media luar negeri yang secara ekslusif berkesempatan untuk melakukan unboxing dan PS5.
Oleh sebab itulah kemungkinan besar, para gamer yang terpilih memang telah mendapatkan PS5 tersebut.
Di Indonesia sendiri, PS5 belum secara resmi masuk dan diperjual belikan. Akan tetapi, menurut situs Ditjen SDPPI Kominfo, pihaknya telah mengurus sertifikasi dan memberikan izin edar PS5 beserta aksesorisnya.
Jadi, jika saat ini ada seseorang yang pamer PS5 di media sosial, maka kemungkinan besar itu hanyalah efek dari filter Instagram belaka.
Berdasarkan penelusuran di sejumlah Instagram Stories warganet, di tanah air yang menggunakan filter PS5, ternyata filter ini memanfaatkan rekayasa dari teknologi augmented reality.
Akun IG pembuat filter PS5 ini diketahui bernama @Aroneverything.
Berikut ini adalah cara membuat filter Instagram Stories PS5 demi konten di media sosial:
Baca Juga: Viral Momen Sendu Perpisahan Anak dan ART Asal Indonesia, Publik Terenyuh
Pertama, kita bisa memanfaatkan unggahan teman di Instagram Stories miliknya yang menggunakan filter PS5.
Dari stories itu, kita tinggal klik nama filter di bagian sudut kiri atas, dekat dengan foto profil si pengunggah.
Pada bagian itulah, tertera nama filter yakni ‘PS5 Box’.
Jadi saat di klik, maka akan muncul sebuah informasi terkait dengan filter ini dan tinggal pilih ‘Try it’ atau ‘Coba’.
Kedua, kita bisa mencari filter PS5 secara manual dengan menulusuri fitur ‘Browse Effect’ atau ‘Telusuri Efek’.
Caranya adalah masuk ke fitur stories Instagram, lalu geser pilihan filter ke arah paling kanan hingga menemukan sebuah ikon bergambar kaca pembesar.
Berita Terkait
-
Walkot Prabumulih Minta Maaf di Depan Kepala Sekolah, Netizen Soroti Gesturnya: Arogan
-
Bukan Bunuh Diri, Ibunda Yu Menglong Akhirnya Beberkan Penyebab Kematian Putranya
-
Satire Berkelas Wisudawan Rayakan Kelulusan Sambil Pegang Ijazah: Jokowi Mana Bisa Gini
-
Ratusan Pelajar Keracunan Massal Usai Santap MBG, Polisi Turun Tangan Hingga RS Kewalahan
-
Krim 'Seupil'! Quality Control Biskuit Roma Dikritik Habis oleh Siswa, Mayora Diminta Tanggung Jawab
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu