Suara.com - Publik baru saja digegerkan oleh seorang wanita yang tiba-tiba naik pitam saat ditegur pihak kepolisian lantaran enggan memakai masker di keramaian.
Saking geramnya, wanita yang sehari-hari berprofesi sebagai pedagang di salah satu pasar Pontianak tersebut sampai mengatakan Covid-19 hanya rekayasa semata.
Video yang merekam perdebatan panasnya dengan polisi sontak viral di media sosial. Salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @manaberita, Sabtu (8/11/2020).
Dalam video, wanita berdaster merah hitam itu sedang menggelar lapak dagangnnya saat sejumlah aparat kepolisian mendatanginya.
Mereka menghimbau agar wanita dan pedagang pasar lainnya menggunakan masker demi kesehatan bersama.
Akan tetapi, respons wanita itu justru tidak terduga. Alih-alih segera memakai masker, dia malah adu pedapat dengan polisi.
Kepada polisi, wanita tersebut mengatakan kesehatan adalah tanggung jawabnya sendiri.
"Yang sakit saya, yang berobat saya, yang bayar semua saya. Pemerintah tak ikut-ikutan," ucapnya lantang.
Polisi menimpali dengan menjelaskan dampaknya kepada orang lain yang lebih rentan dengan Covid-19.
Baca Juga: KSAD Pantau Distribusi Alkes dari Kemenhan ke 17 Rumah Sakit TNI AD
Akan tetapi, wanita itu tetap bersikeras dengan prinsipnya. Bahkan dia kemudian mengatakan Covid-19 hanya akal-akalan pemerintah saja.
"Kalau Corona memang ada Pak itu kita semua kena. Jangan nakut-nakutin ini itu. Orang yang diisolasi aja gak ada penyakit apapun. Ini cuma akal-akalan pemerintah," tegasnya keras.
Seruannya disambut suara sepakat dari sejumlah pedagang lainnya.
Tingkah wanita itu menuai berbagai reaksi pro dan kontra. Sejumlah warganet mengaku tak habis pikir dengan sikapnya yang enggan memakai masker kala berada di keramaian.
"Apa salahnya sih pakai masker. Itu pasar lho tempat jual beli. Syukur sudah diingatkan oleh polisi. Pakai masker lah Bu. Jangan anggap remeh Covid-19," ujar @une******.
"Ya ampun orang Pontianak. Coba main ke IGD RS Sudarso Bu. Biar melek matanya. Dari anak bayi sampai lansia ada di sana. Ada yang seminggu tidur di luar juga karena ruangan penuh pasien Covid-19," balas @junita******.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional