Suara.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menanyakan generasi muda yang ia nilai mudah termaakan berita bohong atau hoaks. Padahal, menurutnya, keberadaan internet dirasa cukup untuk mengecek fakta terkait.
"Tadi saya sudah berbicara mulai denga Pancasila, anak-anak muda banyak kan. Karena ada internet dan sebagainya, anehnya sekarang kenapa lebih percaya pada hoaks? Daripada tidak menanyakan dulu apakah ini benar atau tidak," kata Megawati dalan dialog kebangsaan yang diselenggarakan UNJ, Selasa (10/11/2020).
Megawati lantas mengkaitkan sikap mudah percaya anak muda terhadap hoaks itu akibat dari lemahnya pendalaman mereka akan Pancasila.
"Selalu, selalu, mulai kecenderungan. Karena saya sendiri enggak tahu. Karena belum tahu, sebetulnya pendalaman pada Pancasila itu seperti apa," ujar Megawati
Megawati telah menjelaskan ihwal permintaan dirinya kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk tidak memanjakan generasi milenial.
Menurut Megawati, jika dilihat dengan pikiran jernih permintaan tersebut bersifat memacu.
Hal tersebut disampaikan Megawati saat hadir dan menjadi pembicara secara daring dalam Dialog Kebangsaan Universitas Negeri Jakarta sebagai Ketua Dewan Pembina Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
"Menurut saya, kalau kita berpikiran jernih itu adalah hal yang sangat memacu. Menanyakan kepada para generasi muda bangsa saat ini, apa sebenarnya yang telah saya lakukan bukan buat diri sendiri tetapi bagi negeri," kata Megawati, Selasa.
Megawati sebelumnya mengingat kembali pernyataannya terkait milenial yang pernah ia sampaikan dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda di kalangan kader PDI Perjuangan.
Baca Juga: Bikin Heboh! Begini Maksud Megawati Minta Jokowi Tak Manjakan Milenial
"Saya mungkin semua melihat ketika saya juga diminta untuk memberikan pengarahan di kader partai kami mengenai waktu itu sumpah pemuda. Saya memang bilang kan begini kepada Pak Jokowi, bapak sebagai presiden tolong kalangan milenial ini jangan dimanjakan karena saya ingin bertanya apa bakti kepada negeri kita ini," tutur Megawati.
Berita Terkait
-
Anti Boros! Ini Dia 4 Mobil Bekas Irit Bensin Terbaik Buat Anak Muda
-
Tren Belanja Fashion: Gen Z Loyal, Milenial Lebih Perhitungan
-
AHY Ungkap Fakta Pahit: Gen Z dan Milenial Ogah Nikah Gegara Ini...
-
Ulasan Buku Generasi 90an, Kenangan Jadul dan Nostalgia Kaum Milenial
-
Ulasan Buku Millennial Finance, Literasi Finansial untuk Kaum Milenial
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
Terkini
-
CEK FAKTA: Sri Mulyani Ajukan Pengunduran Diri 2 Kali Sebelum Direshuffle dari Menteri Keuangan
-
Misteri Angka 8 Prabowo: Reshuffle Senin Pon, Kode Keras Ekonomi Meroket 8 Persen?
-
4 Fakta dan Kontroversi Sri Mulyani Terdampak Reshuffle Prabowo
-
3 Fakta Skandal Pungli Paskibra Pejabat Kesbangpol, Uang Makan Dipotong Puluhan Juta?
-
Perintah Prabowo: Anggota DPR Gerindra Dilarang 'Flexing', Ahmad Dhani Usulkan RUU Anti-flexing
-
Pesan Prabowo untuk Anggota DPR Gerindra: Jaga Tutur Kata dan Gaya Hidup!
-
Jadwal Pemberkasan CPNS 2024 Bergeser, Kapan Seleksi CPNS 2025 Dibuka?
-
Kakek-kakek Ngaku Dibawa Bidadari, Ditemukan setelah Hilang di Kebun Karet Riau
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana