Suara.com - Kedutaan Besar Arab Saudi di Belanda ditembak oleh pria tak dikenal pada Kamis (12/11) sekitar jam 6 pagi, sebelum matahari terbit.
Menyadur New York Times, tembakan itu menyisakan lubang-lubang peluru di jendela yang terlihat dari luar gedung kedutaan.
Serangan terjadi sehari setelah peringatan Perang Dunia I yang dihadiri oleh pejabat-pejabat Eropa di Arab Saudi.
Dalam cuitannya, polisi Den Haag menuliskan bahwa tembakan itu terjadi pagi buta. Tak ada korban dalam serangan ini, dan penyelidikan masih berlangsung.
"Sekitar pukul 6 pagi kami menerima laporan beberapa tembakan telah dilakukan di gedung kedutaan Arab Saudi di #Koninginnegracht di #TheHague. Tidak ada yang terluka. Kami sedang melakukan penyelidikan. Saksi yang memiliki informasi diminta untuk menghubungi 0900-8844."
Kedutaan Besar Arab Saudi berada di pusat kota Den Haag dengan jalanan yang sibuk sepanjang hari dan merupakan jalur utama alat transportasi umum.
Hingga kini, belum diketahui apakah tembakan ini berkaitan dengan serangan bom yang terjadi di Jeddah sehari sebelumnya.
Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, telah menyuarakan dukungan kuat untuk Prancis setelah pemenggalan kepala seorang guru pada bulan Oktober oleh seorang ekstremis Islam.
Guru telah menunjukkan karikatur Nabi Muhammad di kelas tentang kebebasan berekspresi. Perdebatan baru tentang karikatur nabi telah diikuti oleh serangkaian serangan di Prancis dan negara lain.
Baca Juga: Kans ke Belanda Tertutup, Timnas Indonesia U-19 Mungkin Gelar TC di Spanyol
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
BGN Larang Ada Pemecatan Relawan di Dapur MBG Meski Jumlah Penerima Manfaat Berkurang
-
KPK Akui Sedang Lakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi di PT LEN Industri
-
KPK Periksa Lagi Bos Maktour Usai Penyidik Pulang dari Arab, Jadi Kunci Skandal Kuota Haji
-
Buntut Kayu Gelondongan di Banjir Sumatra, Puan Bicara Peluang Revisi UU Kehutanan
-
Polda Riau Kirim Bantuan Gelombang Keempat, 3.459 Alat Kerja Dikerahkan ke Aceh dan Sumbar