Suara.com - Lurah Petamburan Setyanto dinyatakan positif Covid-19 setelah melalui tes swab antigen dan PCR. Sebelum dinyatakan tertular virus corona, Setyanto banyak melakukan aktivitasnya di sekitar Markas FPI dan kediaman Habib Rizieq Shihab.
"Iya kegiatan di sini saja nih (Markas FPI dan sekitar kediaman Rizieq)," kata Camat Tanah Abang, Yassin Pasaribu saat ditemui di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat, Rabu (18/11/2020).
Kendati begitu, Yassin menyatakan belum tentu Setyanto terpapar covid lantaran adanya kerumunan yang terjadi di sekitar kediaman Rizieq dalam waktu beberapa hari terakhir.
"Tapi kan belum tentu, karena ada acara ini dia covid gitu," ungkapnya.
Lebih lanjut, untuk sementara waktu Setyanto kekinian masih menjalani isolasi mandiri di rumah dinasnya. Pihak kecamatan langsung melakukan tracing dan menutup kantor Kelurahan Petamburan.
"Sementara kantor kelurahan kita tutup kita alihkan pakai dropbox atau mungkin staf kecamatan. Staf kelurahan, PPSU, Satpol PP kita swab semua," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Lurah Petamburan, Jakarta Pusat, Setiyanto, langsung menjalani isolasi mandiri usai mengikuti tes usap metode "polymerase chain reaction (PCR)" dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Hal ini sambil menunggu hasilnya apakah benar positif covid-19 atau yidak.
"Saya isolasi mandiri di rumah, karena nunggu hasil swab PCR. Mudah-mudahan sih negatif," kata Setiyanto saat dihubungi, di Jakarta, Selasa (17/11/2020).
Setiyanto pada Selasa (17/11) pagi mendapatkan hasil tes cepat swab antigen positif sebelum memenuhi undangan penyelidikan di Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Jika Habib Rizieq Masuk Partai, Partai Lain Terancam dan Pilpres Jadi Panas
Atas hasil tes cepat yang mengindikasikan Setiyanto terpapar Covid-19, maka proses klarifikasi khusus Lurah Petamburan untuk kasus kerumunan massa di rumah Habib Rizieq Shihab (HRS) di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat ditunda.
"Cuma saya saja tidak memenuhi undangan untuk klarifikasi karena hasil tes cepatnya positif. Kalau Pak Camat, hasilnya nonreaktif, jadi sepertinya masih melanjutkan kegiatan di situ," kata Setiyanto.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengungkapkan Lurah Petamburan Setiyanto positif Covid-19 usai dilakukan tes usap antigen.
"Kita lakukan uji swab (usap) antigen, satu orang. Lurah Petamburan positif atau reaktif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mako Polda Metro Jaya.
Atas temuan tersebut pihak kepolisian kemudian merujuk Setiyanto ke RS Polri Kramat Jati untuk pemeriksaan lanjutan.
Beberapa pihak yang turut diperiksa untuk kasus itu selain Lurah Petamburan adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara, Camat Tanah Abang Yassin Pasaribu.
Berita Terkait
-
Jika Habib Rizieq Masuk Partai, Partai Lain Terancam dan Pilpres Jadi Panas
-
Acara Berpotensi Kerumunan, Ganjar Tegaskan Tak akan Beri Izin
-
Keberhasilan Maulid Nabi Bukan dari Jumlah Peserta, Wagub Singgung Rizieq?
-
DPR Apresiasi Kemenag Bantu Lembaga Keagamaan di Masa Pandemi
-
Dokter Tirta Sebut Tulisan 'Asal Patuhi Protokol' Seolah Jadi Kartu Sakti
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Pemerintah Usulkan Biaya Haji 2026 Turun Rp 1 Juta per Jemaah Dibanding Tahun Lalu
-
Bicara soal Impeachment, Refly Harun: Pertanyaannya Siapa yang Akan Menggantikan Gibran?
-
SETARA Institute: Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto Pengkhianatan Reformasi!
-
Whoosh Disorot! KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat, Mark-Up Biaya Terendus?
-
Teka-Teki Penundaan Rakor Sekda Terungkap! Tito Karnavian Beberkan 2 Alasan Utama
-
Di KTT ASEAN, Prabowo Ajak Negara Asia Jaga Persaingan Sehat demi Masa Depan Kawasan
-
Geger Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab Terseret Pusaran Korupsi Chromebook Nadiem
-
Praperadilan Ditolak, Kuasa Hukum Delpedro: Ini Kriminalisasi, Hakim Abaikan Putusan MK
-
Pramono Anung Pastikan Tarif TransJakarta Naik, Janjikan Fasilitas Bakal Ditingkatkan
-
KPK Pastikan Korupsi Whoosh Masuk Penyelidikan, Dugaan Mark Up Gila-gilaan 3 Kali Lipat Diusut!