Suara.com - Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah mendoakan Soni Ernata alias Maaher At-thuwailibi agar diberikan kekuatan dalam menjalani proses hukum. Maaher kekinian sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan Bareskrim Polri terkait kasus penghinaan atau ujaran kebencian terhadap kiai sepuh Nahdlatul Ulama, Habib Luthfi bin Yahya.
Gus Miftah diketahui pernah terlibat saling sindir di media sosial dengan Soni Ernata gara-gara unggahan lama Maaher terkait foto Habib Luthfi bin Yahya dengan caption "Iya tambah cantik pakai jilbab, kayak kyainya Banser ini ya". Tetapi ia mengaku mengaku tidak memiliki masalah pribadi dengan Maaher.
Gus Miftah menegur Maaher. Namun bukannya introspeksi, Maaher balik menyerang Gus Miftah dengan menyebutnya sebagai gus pencinta lonte.
Kendati demikian, saat Maaher dicokok polisi dan menjadi tersangka kasus penghinaan terhadap guru bagi kalangan Nahdliyin--sebutan untuk warga NU--yakni Habib Luthfi, Gus Miftah justru mendoakan Maaher kuat.
"Yang perlu saya jelaskan, pertama saya tidak punya persoalan pribadi dengan Ustaz Maaher. Perselisihan saya dengan Ustaz Maaher semata-mata membela kehormatan guru saya Maulana Al-Habib Luthfi bin Yahya yang sudah dihina oleh Ustaz Maaher," kata Gus Miftah.
Meski begitu, dia tetap mendoakan Ustaz Maaher yang ditangkap polisi.
"Kemudian yang kedua Saya hanya bisa berdoa semoga Ustaz Maaher kuat. Ustaz Maaher sabar dan yang jelas Ustaz Maaher harus sehat karena kasihan kalau berurusan dengan hukum sementara badannya sakit," doa Gus Miftah.
Selain doa, Gus Miftah juga mengingatkan kalau kasus yang menimpa Ustaz Maaher bisa menjadi pelajaran. Dia menyinggung Indonesia merupakan negara hukum, maka proses hukum akan terus berjalan.
"Siapa pun yang bersalah yang dihukum adalah perilakunya bukan sosoknya. Sehingga tidak ada istilah kriminalisasi ulama atau kriminalisasi ustadz, tapi semata mata proses hukum terhadap para kriminil," tulisnya.
Baca Juga: Buntut Sebut Habib Luthfi Cantik Pakai Jilbab, Ustaz Maaher Masuk Penjara
Sebelumnya, Maaher dilaporkan polisi setelah unggahan foto lawasnya Habib Luthfi dengan caption "Iya tambah cantik pakai jilbab, kayak kyainya Banser ini ya" muncul lagi di media sosial.
Maaher menerima kritikan dari banyak kalangan termasuk Gus Miftah waktu itu. Sampai akhirnya Maaher dilaporkan polisi dan ditangkap Kamis 03 November 2020 di rumahnya.
Berita Terkait
-
Buntut Sebut Habib Luthfi Cantik Pakai Jilbab, Ustaz Maaher Masuk Penjara
-
Jlep Menusuk Hati, Gus Miftah Berdoa untuk Ustaz Maaher Ditangkap Polisi
-
Ustaz Maaher Ditangkap, Nikita Mirzani Tetap Bikin Laporan
-
5 Nama Ustaz yang Pernah Tersandung Kasus Ujaran Kebencian
-
4 Fakta Terbaru Musuh Nikita Mirzani, Ustaz Maaher Ditangkap Polisi
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram