Suara.com - Badan Intelijen Negara (BIN) diklaim sedang melancarkan aksi penyusupan ke pesantren di Megamendung, Bogor. Aksi tersebut dilakukan untuk menghabisi nyawa Rizieq Shihab.
Narasi tersebut diunggah oleh akun Twitter @sanglangit4. Akun tersebut menyebut aksi penyusupan terjadi pada 4 Desember 2020 lalu.
Anggota BIN tersebut menyamar sebagai seorang jurnalis dengan membawa peralatan pengintai super canggih.
Berikut narasi akun tersebut.
"Perang Intelijen!
Intelijen FPI vs Intelijen BIN
Jumat, 4 Desember 2020: 3 anggota BIN menyusup ke Pesantren Agrokultural Markaz Syariah di Megamendung, Bogor, menyamar sebagai jurnalis menggunakan mobil dengan nomor polisi palsu dan bawa peralatan drone super canggih."
Akun tersebut juga menyebut operasi intelijen BIN berhasil digagalkan oleh tim intelijen FPI.
Para anggota BIN dilepaskan tanpa penganiayaan dan penyiksaan.
Baca Juga: Jenazah Lima Laskar FPI Pengawal Rizieq Shihab Dimakamkan di Megamendung
Benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Dari penelusuran tim CekFakta Suara.com, Rabu (9/12/2020), klaim yang menyebut BIN menyusup ke pesantren untuk mengintai Rizieq Shihab adalah klaim yang salah.
Setelah ditelusuri, tidak ditemukan artikel pemberitaan terkait operasi penyusupan BIN di pesantren untuk menghabisi nyawa Rizieq Shihab.
Dikutip dari Antara, klaim tersebut telah dibantah oleh Deputi VII BIN, Wawan Haru Purwanto. Wawan menegaskan klaim tersebut merupakan kabar bohong.
"Hoaks itu (foto anggota BIN yang beredar di media sosial)" kata Wawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
Terkini
-
Viral Video Main Golf di Tengah Bencana Sumatra, Kepala BGN Dadan Hindayana Buka Suara
-
Megawati: Kalau Diam Saya Manis, Tapi Kalau Urusan Partai Saya Laki-laki!
-
Amankan Nataru, Satpol PP DKI Sebar 4.296 Personel
-
Kemenkes Waspadai Leptospirosis Pascabanjir, Gejalanya Mirip Demam Biasa tapi Bisa Mematikan
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Dulu Besi Tangganya Dicuri, Kini Kabel CCTV JPO Daan Mogot Ditemukan Putus
-
Kemendagri Monitor Pengiriman Bantuan 101.000 Lembar Pakaian untuk Korban Bencana di Aceh
-
Banjir Sumatra Picu Risiko Penyakit Menular, Kemenkes Dorong Imunisasi Darurat
-
OTT 9 Orang Termasuk Jaksa di Banten, KPK Juga Amankan Uang Rp 900 Juta
-
Noel Siap Jalani Sidang Kasus K3, Penampilan Peci dan Sorban Jadi Sorotan