Suara.com - Ketua DPRD Jakarta Prasetio Edi Marsudi merespon keras mengenai adanya soal ujian yang mencatut nama Gubernur Anies Baswedan dan Mega di SMPN 250 Cipete, Jakarta Selatan. Prasetio memintan kontrak guru berinisial S yang membuat soal tersebut tak diperpanjang.
Hal ini dikatakan oleh Prasetio saat rapat Komisi E DPRD DKI Jakarta. Rapat ini dihadiri oleh anggota Komisi, Kepala Dinas Pendidikan DKI Nahdiana, Kepala Sekolah SMPN 250 dan guru itu sendiri.
Dalam rapat itu, Prasetio menanyakan status guru tersebut sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau bukan. Nahdiana lantas menjawab S masih berstatus Kontrak Kerja Individu (KKI) yang kontraknya akan berakhir bulan Desember ini.
"Coba tolong bu saya minta update-nya untuk jangan diperpanjang," ujar Prasetio di gedung DPRD Jakarta, Selasa (15/12/2020).
Prasetio meminta pada Pemprov DKI Jakarta tidak menganggap remeh kejadian ini.
"Jangan begini jangan bu, bahaya bu. Kita sebagai wakil rakyat kita nenangin pak jakarta bagaimana kerja bagaimana mengawasi semua tapi sampeyan provokasi," jelasnya.
Ia juga meminta kepada Kepala Sekolah 250 agar kejadian ini tak terulang lagi ke depannya. Pengajaran soal persatuan dan mengesampingkan perbedaan harus diutamakan.
"Pak Kepala sekolah ada yah. Jangan pak kasihan anak-anak murid bapak. Jangan pilah-pilah agama pak. Kebhinekaan kita harus kita jaga pak, NKRI, Pancasila," katanya.
Ia lantas meminta agar Nahdiana ikut memantau langsung kegiatan guru-guru. Ke depannya Prasetio berharap kejadian ini tak terulang lagi.
Baca Juga: Lecehkan Megawati, Ketua DPRD Mau Polisikan Guru Pembuat Soal Mega-Anies
"Tolong ibu turun ke lapangan permasalahan bukan ada di kantor ada di lapangan sekali lagi ibu konsolidasi lagi. Yang kayak begini bahaya bu," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
-
BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
-
PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
-
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil