Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari program acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang tayang di tvOne. Acara yang dipandu oleh jurnalis kenamaan Karni Ilyat tersebut menyatakan pamit dan merampungkan episode terakhirnya tadi malam, Selasa (15/12/2020).
Acara ini, dikenal selalu mendatangkan figur dan tokoh politik dari berbagai bidang yang golongan untuk membahas isu-isu nasional. Narasumber yang diundang biasanya sangat antusias meramaikan acara diskusi dengan pernyataan yang tajam dan kritis.
Sayangnya, acara ini harus berakhir dan tidak akan tayang lagi pada tahun 2021 mendatang.
Menanggapi pamitnya ILC tersebut, pengamat politik Rocky Gerung sangat menyayangkan berakhirnya acara tersebut.
Rocky yang sering diundang menjadi salah satu narasumber acara itu mengulasnya bersama Hersubeno Arief di kanal YouTube-nya Rocky Gerung Official.
Menurut Rocky, program yang diibaratkan telah meninggal dunia itu seolah-olah mendatangkan kiriman bunga. Kiriman bunga dari pecinta ILC pasti menyampaikan rasa belasungkawa, sedangkan dari pembenci ILC akan bergembira.
"Mungkin pecinta ILC kirim kembang itu, tapi pasti kembang gembira itu dikirim dari gorong-gorong. Karena dianggap bahwa pengganggu, salah satu pengganggu telah dilenyapkan," ujar Rocky memulai.
Dia menambahkan setelah pamitnya ILC bakal ada satu quote baru menggantikan quote ‘No Rocky No Party’ yaitu ‘No Karni No Berani’.
Tidak adanya ILC, kata Rocky, berarti tidak akan ada lagi seorang Karni Ilyas yang akan dengan berani mengangkat isu-isu sensitif dan membuka ruang diskusi publik yang tajam.
Baca Juga: ILC Cuti, Fadli Zon Komentar Demokrasi Telah Dimatikan
“Kalau saya sendiri sudah biasa, sinyal-sinyal begini sudah bisa diprediksi, bahwa yang begini-begini suatu waktu akan diborgol,” sambungnya.
Rocky menilai, ditutupnya program TV yang seperti ini adalah bukti bahwa pemerintah ingin merekayasa pikiran dan mengendalikan pikiran publik.
Selain itu, imbuh Rocky, ILC dinilai pemerintah telah membuat konsleting di lingkungan istana sehingga acara ini dengan berbagai alasan dihentikan.
Sebelumnya, stasiun televisi tvOne mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan pihak penyiar acara gerai wicara Indonesia Lawyers Club (ILC) pada akhir tahun 2020. Karenanya, acara ILC tak lagi disiarkan di tvOne.
Berdasarkan keterangan pers manajemen tvOne yang diterima Suara.com, Selasa (15/12/2020) malam, program ILC memiliki hak cipta dan hak siar sendiri yang dimiliki oleh pihak ketiga.
Kerja sama antara TV One dan ILC yang telah berlangsung sejak 2008 telah berakhir pada 2020.
Berita Terkait
-
Rocky Gerung Curiga Motif Jokowi Temui Prabowo karena Gelisah, Berkaitan Nasib Gibran dan Bobby?
-
Rocky Gerung: Bukti dari KPU Justru Perkuat Ijazah Jokowi Palsu, 'Dinasti Solo' Makin Terkepung
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
Kecam MBG Jadi 'Racun', Rocky Gerung Desak Pemerintah Lakukan Evaluasi
-
Rocky Gerung Nilai Pertemuan Prabowo-Jokowi di Kertanegara Bukan Sekedar Kangen-Kangenan, Tapi
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
-
Kritik Bank Dunia ke BUMN: Jago Dominasi Tapi Produktivitasnya Kalah Sama Swasta!
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
Terkini
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Komisi IX DPR Gelar Rapat Tertutup Bareng Kemenaker Hari Ini, Bahas Apa?
-
Apa itu Etanol yang Mau Dicampurkan ke BBM oleh Pemerintah?
-
Sekolah Internasional NJIS Turut Diteror Bom, Pelaku Minta Tebusan USD 30 Ribu Via Kripto
-
Dicap Cacat Bawaan, Subhan Palal Penggugat Ijazah Bongkar 4 Unsur Gibran Melawan Hukum!
-
Sidang Praperadilan Nadiem Makarim Kembali Digelar, Kejagung Hadirkan Ahli Hukum dan Bawa Bukti Ini
-
KY 'Bedah' Vonis 1.631 Halaman Putusan Tom Lembong, Nasib Hakim di Ujung Tanduk?
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 8 Oktober 2025: Waspada Hujan & Suhu Panas di Indonesia
-
Skandal Kuota Haji: KPK Buka Pintu Periksa Ulang Yaqut Cholil, Kebijakan 50-50 Disorot
-
Cak Imin Ditunjuk Prabowo Periksa Pesantren, Wakil Ketua DPR Cucun: Bukti Negara Hadir