Suara.com - Dua orang anggota organisasi kemasyarakatan (ormas) ditangkap polisi karena gerak-geriknya dianggap mencurigakan saat berada di depan Markas Komando Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (17/12/2020) kemarin
"Benar bahwa Polres Metro Jaksel tadi siang telah mengamankan dua orang dengan gerak gerik mencurigakan di sekitar Mako Polrestro Jaksel," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono seperi dilaporkan Antara.
Menurutnya, dua orang yang ditangkap di sekitar Dharmawangsa itu diduga merupakan anggota kelompok ormas Pecinta Habib Bahar (PHB).
Budi mengatakan, polisi menemukan senjata tajam saat menggeladah kedua pelaku.
"Pada saat dilakukan penggeledahan, ditemukan senjata tajam ada padanya," kata Budi.
Usai penggeledahan, petugas melakukan interogasi awal terhadap keduanya, mengaku sebagai anggota kelompok salah satu ormas.
Hingga kini pemeriksaan masih dilakukan terhadap kedua anggota kelompok ormas tersebut.
Saat ditanya indikasi gerak gerik yang mencurigakan seperti apa dan bagaimana hasil pemeriksaan lanjutannya, Budi enggan menjelaskan lebih lanjut perihal pemeriksaan dan berjanji akan merilis keterangan Jumat (18/12) pagi.
"Untuk detail hasil pemeriksaan akan dirilis besok (Jumat) jam 10.00 WIB," kata Budi.
Baca Juga: Bahar Smith Siap Gantikan Status Tahanan Rizieq, PH FPI: Bukti Kecintaan
Pada Jumat (18/12), rencananya akan ada aksi demo di depan Istana Negara Jakarta oleh persaudaraan alumni 212.
Polda Metro Jaya telah mengeluarkan informasi akan ada pengalihan arus lalu lintas di lokasi itu.
Berita Terkait
-
Terbongkar! Kedok Dukun Pengganda Uang di Apartemen Kalibata, Polisi Sita Dolar Palsu
-
WNA Ngamuk hingga Lukai Diri di Hotel Kalibata, Alasannya Bikin Geleng-geleng!
-
Tergiur Lowongan Kerja, Wanita Ini Justru Kehilangan Motor: Ini Modus Penipuannya
-
Eks Pegawai Dutapalma Dipolisikan Usai Ngadu Ijazah Ditahan, Wamenaker Pasang Badan: Ini Bahaya!
-
Keluarga Ungkap Kondisi Vadel Badjideh di Penjara: Makin Religius dan Ingin Tamatkan AlQuran!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat
-
5 Fakta Dugaan Skandal Panas Irjen Krishna Murti dan Kompol Anggraini Berujung Mutasi Jabatan
-
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Warganet Usul Tim BGN Berisi Purnawirawan TNI Diganti Alumni MasterChef
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Serukan Green Policy Lawan Krisis Ekologi, Rocky Gerung: Sejarah Selalu Berpihak ke Kaum Muda
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek