Suara.com - Presiden Rusia Vladimir Putin tak akan menerima vaksin Covid-19 buatan negaranya sendiri, Sputnik V karena pemerintah memiliki pertimbangan lain untuk presiden berusia 68 tahun itu.
"Pakar kesehatan mengatakan vaksin (Sputnik V) ditujukan untuk orang dengan usia tertentu. Orang-orang seperti saya belum diizinkan untuk mengambil vaksin," ujar Putin, menyadur CNBC Jumat (18/12).
"Saya adalah warga negara yang taat hukum dan saya selalu mendengarkan apa yang dikatakan profesional perawatan kesehatan kami, oleh karena itu saya belum diinokulasi, tetapi saya pasti akan melakukannya segera setelah diizinkan."
Meskipun ia mengatakan tak menerima vaksin Covid-19, Putin terus mendorong warganya agar segera disuntik Sputnik V karena prioritas Rusia adalah warganya sendiri.
"Vaksin kita efektif dan aman, jadi saya tidak melihat alasan mengapa kita harus takut disuntik," katanya.
Vaksin Sputnik V hanya diuji coba pada orang dengan usia 18-60 tahun, itulah sebabnya penemuan yang disebut-sebut sebagai vaksin Covid-19 pertama di dunia ini hanya direkomendasikan untuk orang dengan usia tersebut.
Vladimir Putin sendiri berusia 68 tahun dan ia tak masuk dalam kriteria usia yang menerima vaksin.
Pada bulan Oktober, kantor berita Rusia TASS menulis 110 sukarelawan berusia di atas 60 tahun telah menerima vaksin uji coba Sputnik V dan melaporkan tak ada reaksi negatif.
Kepala Pusat Penelitian Federal untuk Epidemiologi dan Mikrobiologi Gamaleya mengatakan orang di atas 60 tahun akan mengembangkan antibodi Covid-19 setelah vaksinasi, tapi kurang efektif dibandingkan orang yang lebih muda.
Baca Juga: Data Sementara, Vaksin Covid-19 Sputnik V dari Rusia Diklaim 91,4% Manjur
"Kami tidak mengharapkan sesuatu yang luar biasa, tidak akan ada efek samping tambahan, mereka akan mengembangkan antibodi," ujarnya.
"Orang yang lebih muda mengembangkan antibodi yang berinteraksi dengan virus dengan sangat baik, sementara orang tua mengembangkan antibodi yang berinteraksi dengan virus jauh lebih sedikit - lusinan atau bahkan ratusan kali lebih sedikit."
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian
-
Korlantas Polri Gelar Operasi Zebra 2025 dari 17 November, Ini Tujuan Utamanya
-
Fantastis, Dugaan Korupsi Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu Rugikan Negara Rp 16,8 Miliar
-
Ikut Borobudur Marathon, Hasto PDIP: Mens Sana in Corpore Sano Harus Jadi Budaya
-
Kahiyang Ayu Angkat Pesona Batik Sumut di Gebyar Kriya Nusantara dan Jogja ITTAF 2025
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Peserta GIXA North Sumatera 2025
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo