Suara.com - Wakil Presiden (Wapres) ke-9 RI Hamzah Haz memenuhi permintaan untuk memberikan sambutan pada acara Penutupan Muktamar IX PPP, meski kondisinya masih belum pulih. Alasan dirinya bersedia memberikan pidato karena kecintaannya kepada partai berlambang Kakbah tersebut.
Meski tidak hadir, ia menyampaikan sambutannya melalui video dan diputar saat acara berlangsung.
"Tapi karena sangat cinta saya dengan PPP makanya permintaan DPP ini saya penuhi," ujarnya.
Meski sudah berusia 81 tahun, Hamzah Haz mengaku memiliki kekuatan untuk pulih dari penyakit. Meski belum terlalu fit, ia mengaku sudah mulai belajar untuk kembali berjalan seperti sedia kala.
"Alhamdulillah, saya pelan-pelan yang tadinya tidak bisa berjalan, (mulai) bisa berjalan lagi."
Dalam pidatonya, Hamzah Haz juga sempet bercerita soal kondisi kesehatannya yang kunjung membaik pasca dirawat di dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, Hamzah sempat bingung karena ada isu kalau dirinya sudah meninggal dunia.
Dua bulan lamanya Hamzah terbaring di rumah sakit karena sakit gangguan fungsi organ. Selama dirawat itu, Hamzah sempat mendengarkan isu yang tidak mengenakan.
"Mungkin saudara sekalian tahu bahwa saya hampir dua bulan dirawat di rumah sakit dan bahkan sudah ada berita yang menyatakan bahwa saya sudah meninggal, ya begitu, ya," kata Hamzah dikutip dari akun YouTube Petiga TV, Minggu (20/12/2020).
Baca Juga: 2 Bulan Terbaring di RS, Hamzah Haz: Ada Berita Saya Sudah Meninggal
Tag
Berita Terkait
-
Kemensetneg Imbau Pengibaran Bendera Setengah Tiang, Ini Sejarah dan Maknanya
-
SBY Kenang Kedekatan dengan Hamzah Haz: Ikut Menggagas Reformasi dan Demokratisasi
-
Megawati Kenang Kode Khusus Hamzah Haz Saat Jadi Wapres, Jawil Tangan Ketika Ambil Keputusan
-
Ridwan Kamil Kenang Jasa Besar Hamzah Haz: Ulama dan Teladan Transisi Indonesia
-
Hamzah Haz Meninggal Karena Fungsi Organ Menurun, Wajarkah?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar