Suara.com - Seorang pria meninggal di pesawat United Airlines yang berangkat dari Orlando menuju Los Angeles pada Sabtu (19/12). Menyadur Daily Mail Senin (21/12), pria ini diduga terinfeksi virus corona.
Sang istri yang berada dalam penerbangan yang sama mengatakan suaminya kehilangan indra perasa dan penciuman sekitar seminggu terakhir.
menurut kesaksian penumpang lain, sebelum pria itu meninggal, ia tampak sakit dan berkeringat. Pria ini juga kesulitan bernafas, bahkan sebelum pesawat lepas landas.
Begitu pesawat mengudara, kondisinya semakin buruk hingga pilot memutuskan melakukan pendaratan darurat agar pria itu mendapat perawatan medis secepatnya.
Pria dengan nomor kursi 28D ini kemudian berhenti bernapas dan kru bertanya pada penumpang lainnya, apakah ada diantara mereka yang bekerja sebagai petugas kesehatan.
Salah satu penumpang yang menolong pria itu menulis di Twitter bahwa ia melakukan CPR tanpa kontak dari mulut ke mulut.
"Tidak ada mulut ke mulut sama sekali. Kami melakukan kompresi dada dan mereka memasangnya di masker oksigen dari pesawat," tulis pria bernama Tony Aldapa ini.
Sementara itu, penumpang lain yang berada dalam pesawat itu langsung menumpahkan kemarahan mereka di media sosial.
"Bolehkah aku bertanya bagaimana kalian membiarkan pria yang positif Covid-19 dalam penerbanganku tadi malam?" kata seorang wanita.
Baca Juga: Evakuasi Pesawat Lion Air di Bandara Radin Inten II Lampung Rampung
"Dia gemetar dan berkeringat saat naik pesawat. Dia jelas sakit dan kemudian meninggal di tengah penerbangan. Kami melakukan pendaratan darurat di New Orleans dan kami bahkan tidak bertukar pesawat setelah itu."
"Kami semua duduk di sana selama berjam-jam menunggu sementara kalian membersihkan darah dan kumannya dengan tisu basah. Apakah ini cara kalian menangani keselamatan dan kesehatan orang lain?"
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Heboh Pakan Satwa Ragunan Dibawa Pulang Petugas, Pramono Membantah: Harimaunya Tak Keluarin Nanti
-
Jejak Karier Mentereng Mayjen Agustinus Purboyo, Kini Pimpin 'Pabrik' Jenderal TNI AD Seskoad
-
Apa Ketentuan Pengangkatan Honorer PPPK Paruh Waktu 2025? Ini Aturan KemenpanRB
-
Pramono Ungkap Fakta Baru Buntut Ledakan SMAN 72: Banyak Siswa Ingin Pindah Sekolah
-
Aksi Heroik 10 Anjing Pelacak K9, Endus Jejak Korban Longsor Maut di Cilacap
-
Finish 10K BorMar 2025 dalam 81 Menit, Hasto Kristiyanto Lampaui Capaian Pribadi: Merdeka!
-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Tegaskan Seruan Gubernur Herman Deru: Jaga Alam Demi Pariwisata
-
Masih Tunggu Persetujuan Orang Tua, SMAN 72 Belum Bisa Belajar Tatap Muka Senin Besok
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Menjadi Pusat Event Besar
-
Hasto Kristiyanto Ikut Start 10K BorMar 2025: Mencari Daya Juang di Bawah Keagungan Borobudur