Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir mengunggah foto dirinya bersama Sandiaga Uno dan Muhammad Lutfi, saat muda, Selasa (22/12/2020).
Erick mengunggah foto tersebut setelah Sandiaga dan Lutfi resmi masuk dalam jajaran menteri Presiden Jokowi - Wakil Presiden Maruf Amin, hasil reshuffle.
Sandiaga Uno ditunjuk oleh Jokowi sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Dia menggantikan Wishnutama.
Sementara Muhammad Lutfi menduduki kursi Menteri Perdagangan RI, menggantikan Agus Suparmanto.
Setelah keduanya diumumkan Jokowi sebagai menteri baru, Menteri BUMN Erick Thohir mengunggah foto dirinya bersama Sandiaga serta Lutfi kala masih muda.
"Kayaknya asik nih recreate foto ini bareng Bang @sandiuno dan Mas Lutfi?
Dulu nongkrong bareng, berkarya bareng, sekarang bareng-bareng membantu Pak @jokowi," tulis Erick Thohir sebagai keterangan foto tersebut.
Dalam foto itu, tampak Erick Thohir, Muhammad Lutfi, dan Sandiaga Uno tengah berpose bersama.
Selain mereka bertiga, ada pula sosok perempuan di tengah-tengahnya. Berdasarkan informasi, perempuan itu adalah Nur Asia yang kekinian menjadi istri Sandiaga Uno.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi akhirnya resmi melakukan pergantian menteri, Selasa (22/12/2020). Tri Rismaharini hingga Sandiaga Uno masuk, sedangkan Terawan dan sejumlah lainnya terdepak.
Baca Juga: Resmi Gantikan Juliari Batubara Sebagai Mensos, Ini Profil Tri Rismaharini
Untuk diketahui, melalui siaran langsung, Presiden Jokowi mengumumkan kocok ulang alias reshuffle pertama Kabinet Indonesia Maju di istana.
"Bapak dan ibu, saudara-saudara sebangsa setanah air, sore yang berbahagia ini, saya dan wapres mengumumkan menteri-menteri baru," kata Jokowi.
"Saya akan memperkenalkan satu per satu menteri-menteri baru itu," tambah Jokowi.
Dalam pengumuman itu, Jokowi memperkenalkan enam menteri barunya, mulai dari Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya, hingga mantan cawapres Sandiaga Uno.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini resmi menjadi Menteri Sosial. Dia menggantikan Juliari P Batubara yang kekinian mendekam di sel tahanan KPK akibat korupsi dana bantuan sosial Covid-19.
Sakti Wahyu Trenggono resmi menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan. Dia menggantikan Edhy Prabowo yang dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi akibat menerima suap izin ekspor lobster.
Tag
Berita Terkait
-
Resmi Gantikan Juliari Batubara Sebagai Mensos, Ini Profil Tri Rismaharini
-
Jadi Menteri Kesehatan, Ini Koleksi Kendaraan Budi Gunadi Sadikin
-
Menteri Baru Jokowi: Risma Jadi Mensos, Sandi Pariwisata, Terawan Diganti
-
Reshuffle, Pengamat: Kader Gerindra yang Ditunjuk, Harus Endorse Prabowo
-
Jelang Resuffle Kabinet, Jokowi Tulis Cuitan: Yang Baru Harus Lebih Baik...
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional