Suara.com - Presiden AS Donald Trump memposting video seolah-olah dia memenangkan Nobel Perdamaian di akun Twitter pribadinya @realDonaldTrump pada hari Senin.
Menyadur Refinery29 Rabu (30/12) Trump menyelipkan potongan klip itu dalam kumpulan video kampanye yang membawanya dalam kekalahan dua bulan yang lalu.
Dalam video itu, ia menunjukkan deretan 'prestasi' selama menjabat sebagai presiden termasuk untuk urusan perdamaian yang ia gambarkan dengan sedikit kejanggalan.
Donald Trump mencitrakan dirinya seolah menerima Nobel Perdamaian dengan memunculkan lambangnya di salah satu sudut gambar saat upacara Gedung Putih untuk Abraham Accords.
Perjanjian itu yang membantu menengahi hubungan antara Bahrain, Uni Emirat Arab, dan Israel, namun itu tidak membuatnya memenangkan Nobel Perdamaian.
New York Magazine melaporkan bahwa Komite Nobel Norwegia menemukan orang Amerika yang tidak dikenal berpura-pura menjadi nominator yang memenuhi syarat agar Trump mendapatkan pengakuan terhormat atas 'ideologi perdamaian melalui kekuatan' pada tahun 2018.
Hal ini diikuti oleh Gedung Putih yang dilaporkan meminta mantan perdana menteri Jepang Shinzo Abe untuk mencalonkan Donald Trump agar mendapatkan penghargaan tersebut pada tahun 2019.
Pada tahun 2020, anggota parlemen sayap kanan Norwegia Christian Tybring-Gjedde mencalonkan presiden yang segera lengser tersebut.
Tahun ini, Gedung Putih mengumumkan bahwa Trump telah dinominasikan untuk perannya dalam Abraham Accords yang lagi-lagi dikemukakan oleh Tybring-Gjedde.
Baca Juga: Nobel Perdamaian 2020 untuk Program Pangan Dunia
Dalam waktu yang berdekatan dengan pengumuman ini, Trump mengeluh bahwa berita palsu bahkan tidak pernah menutupi dua kemenangan hadiah Nobelnya yang diketahui tidak pernah ada.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan
-
Ada dari Bekasi dan Semarang, Tim DVI Identifikasi 7 Jasad Korban Ponpes Al Khoziny, Ini Daftarnya
-
Jokowi Absen di HUT TNI karena Tak Boleh Kena Panas, Kondisi Kesehatannya Jadi Gunjingan
-
Geger Sidang Ijazah Gibran: Tuntutan Rp125 T Bisa Dihapus, Syarat Minta Maaf dan Mundur dari Wapres
-
PHRI: Okupansi Hotel Merosot, Terhentinya Proyek IKN Buat Kaltim Paling Terdampak
-
BNPB Klaim Tragedi Ambruknya Ponpes Al Khoziny sebagai Bencana dengan Korban Terbanyak 2025
-
Jerat Adik Jusuf Kalla Jadi Tersangka, Polri Usut Dugaan Pencucian Uang Kasus Korupsi PLTU 1 Kalbar