Suara.com - Adik Kim Jong Un, Kim Yo Jong kembali menjadi sorotan setelah mengeluarkan komentar pedas terhadap pemerintah Korea Selatan karena memata-matai parade militer yang diadakan di kota Pyongyang.
Menyadur CNN Rabu (13/01), parade militer itu kemungkinan diadakan untuk memperingati penutupan Kongres Partai Pekerja yang diadakan selama seminggu terakhir.
Namun hingga hari ini, media pemerintah Korea Utara belum merilis gambar atau video apa pun dari acara tersebut.
Kim Yo Jong mengatakan bahwa negaranya hanya mengadakan parade militer namun Korea Selatan sudah bersikap berlebihan hingga ia menyebut negara sedarahnya sebagai orang yang aneh.
"Kami hanya mengadakan parade militer di ibu kota, bukan latihan militer yang menargetkan siapa pun atau meluncurkan apa pun," ujar Kim Yo Jong.
"Mengapa mereka repot-repot menjulurkan leher untuk melihat apa yang terjadi di utara," lanjutnua dalam pernyataan yang diterbitkan oleh KCNA. "Orang selatan adalah kelompok yang benar-benar aneh (dan) sulit dimengerti."
Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mendeteksi pada hari Senin tentang tanda-tanda parade militer yang berlangsung di Korea Utara pada Minggu malam.
Kim Yo Jong tampaknya mengkonfirmasi sambil mengejek Korea Selatan karena telah membuat mereka buang-buang waktu, meskipun parade ini memberi petunjuk berharga tentang senjata di negara yang terkenal sangat rahasia itu.
"Apakah mereka benar-benar tidak ada yang bisa dilakukan selain membiarkan badan militer mereka membuat 'pelacakan presisi' dari perayaan di utara?" ujarnya.
Baca Juga: Korsel Ragukan Nol Kasus Covid-19 di Korut, Kim Yo Jong Marah: Kurang Ajar!
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah