Suara.com - Operasi pencarian terhadap pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu hingga kini masih dilakukan. Memasuki hari keenam pada Kamis (14/1/2021), tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian di kawasan peeairan Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu.
Direktur Operasi Basarnas, Brigjen TNI (Mar) Rasman mengatakan, cuaca kali ini cukup berawan dengan kemungkinan akan turun hujan dengan intensitas ringan. Meski demikian, menjelang aiang cuaca diprediksi cerah.
"Semoga harapan kita hari ini cuaca bersahabat, kalau kami melihat di sekeliling kita cukup berawan dan berdasarkan perkiraan cuaca tadi pagi bahwa pagi ini terjadi hujan ringan disekitar Jakarta. Namun siang hari cerah berawan mudah-mudahan," kata Rasman di Posko Terpadu JICT II, Jakarta Utara.
Dengan demikian, Rasman berharap tim SAR dapat bekerja secara maksimal dalam melakukan pencarian. Tak hanya itu, dia juga berharap agar ada hasil terbaik dalam proses pencarian hari ini.
"Sehingga dengan cuaca yang diharapkan, bisa mendukung untuk pencarian dan pertolongan. Khususnya kepada rekan-rekan, kami tim yang ada di lapangan sehingga harapan kami semaksimal mungkin kami bisa mendapatkan hasil yang terbaik," sambungnya.
Rasman menyenut, operasi akan tetap terfokus pada pencarian potongan tubuh manusia serta serpihan pesawat.
"Besar harapan masyarakat khususnya kepada keluarga korban yang dibebankan kepada kita untuk bisa menemukan sebanyak mungkin, baik itu serpihan, dan tidak kalah penting adalah korban," beber Rasman.
Merujuk pada data hari kelima operasi pencarian terhadap pesawat Sriwijaya Air SJ182, tim SAR gabungan kembali menemukan hasil. Tercatat, sebanyak 141 kantong berisi potongan tubuh manusia, 31 kantong berisi serpihan kecil pesawat, dan 28 kantong serpihan besar pesawat telah ditemukan sejak Minggu (10/1/2021).
Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya TNI (Purn.) Bagus Puruhito mengatakan, temuan tersebut merupakan data hingga pukul 19.40 WIB. Temuan tersebut juga mencakup flight data recorder (FDR).
Baca Juga: Pramugara Okky Orang Baik, Didoakan Ratusan Ribu Warga hingga Luar Negeri
Berita Terkait
-
Update Basarnas 2 Desember: 583 Orang Meninggal dan 553 Hilang dalam Bencana Sumatera
-
DPR Beri Lampu Hijau: Menteri PU dan Basarnas Silakan Pakai Dana Darurat untuk Bencana Sumatera
-
604 Orang Meninggal Dunia dalam Bencana Sumatera: Update Terkini
-
Kenapa Korban Banjir Sumatera Begitu Banyak? Kabasarnas Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Semeru 'Batuk' Keras, Detik-detik Basarnas Kawal 187 Pendaki Turun dari Zona Bahaya
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres