Suara.com - Satu korban akibat bencana longsor di jalan Sea, Malalayang, Kota Manado belum ditemukan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Utara, Joy Oroh mengatakan tim gabungan bakal terus melakukan pencarian.
"Di jalan Sea-Malalayang ada dua korban, satunya ibu Meyni Pondaag sudah ditemukan, satunya lagi bapak Sam Hasan belum ditemukan," ujar Oroh di Manado, Sabtu (16/1/2021).
Evakuasi terhadap korban Sam Hasan harus ditunda karena terhambat kondisi cuaca hujan serta waktu yang semakin merambat malam.
"Pada akhirnya tim evakuasi SAR dibantu para pihak menunda pencarian sampai esok hari, apalagi lokasi pencarian berisiko," katanya.
Secara keseluruhan, korban longsor sebanyak enam orang, dan lima korban di antaranya telah ditemukan meninggal, satunya lagi belum ditemukan, untuk empat korban meninggal berada di Kelurahan Perkamil dan Kelurahan Tikala.
Joy mengatakan, banjir dan longsor yang terjadi di Kota Manado setelah terjadi hujan lebat dan angin kencang sejak siang hari.
Akibatnya, sejumlah kelurahan yang ada di beberapa kecamatan, seperti Kecamatan Singkil, Tuminting, Bunaken, serta Paal Dua.
"Kami sementara mengumpulkan data korban banjir dan longsor, mudah-mudahan air bisa segera surut malam ini," ujarnya.
Baca Juga: Update Longsor Sumedang: Korban Tewas Bertambah Jadi 13 Orang
Di beberapa kabupaten lainnya seperti Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kepulauan Kepulauan Talaud, Kepulauan Sitaro dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara terjadi hempasan gelombang pasang yang mendera permukiman.
"Kami berharap warga yang bermukim di daerah rawan bencana seperti bantaran sungai, di lereng atau bebukitan tatap bersiaga. Bila perlu lakukanlah evakuasi mandiri ke rumah keluarga atau tetangga yang tergolong aman bila cuaca ekstrem," ajaknya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti