Suara.com - Gunung Merapi mengalami aktivitas vulkanik dan pada hari ini (27/01/2021), Gunung Merapi mengeluarkan awan panas cukup besar yang menyebabkan hujan abu. Maka dari itu, kalian yang berada di daerah yang terdampak perlu tahu cara mengatasi hujan abu.
Hujan abu vulkanik sendiri terdiri dari partikel yang berbentuk tidak teratur, tajam serta bergerigi. Bahaya hujan abu dari letusan gunung berapi dapat mengalami keluhan pada mata, hidung, kulit dan sakit pada tenggorokan.
Abu vulkanik memiliki partikel yang kasar dapat mengakibatkan goresan pada bagian mata dan hidung. Jika manusia menghirup abu vulkanik dapat menimbulkan permasalahan pada bagian pernapasan dan kerusakan pada paru-paru.
Lantas bagaimana cara mengatasi hujan abu dan terhindar dari berbagai macam dampak negatifnya? Simak penjelasannya berikut ini.
- Mengusahakan diri untuk tetap berada di dalam rumah atau berada di tempat pengungsian untuk meminimalisir terkena paparan abu vulkanik yang berasa dari hujan abu.
- Selalu siapkan obat-obatan khususnya untuk orang yang memiliki penyakit pada pernapasan seperti asma.
- Tutup seluruh ventilasi untuk menghindari abu vulkanik ke dalam rumah maupun area pengungsian.
- Gunakan masker wajah untuk mengurangi paparan terhadap abu vulkanik.
- Jika tidak ada masket untuk menutupi area wajah dapat digunakan kain, sapu tangan. Basahi kain tersebut untuk meningkat efektivitas terhadap pencegahan abu vulkanik terkena tubuh.
- Gunakan kacamata dan melepaskan lensa kontak yang untuk melindungi mata dari iritasi.
- Menggunakan baju lengan panjang, celana panjang dan sepatu yang menutupi seluruh tubuh.
- Hati-hati saat makan maupun minum, usahakan makanan dan minuman terhindar dari kontaminasi abu vulkanik.
- Jangan menggunakan peralatan masak atau pemanas yang dapat menimbulkan asap.
- Jangan menghisap rokok maupun sesuatu yang menimbulkan asap.
- Pastikan suhu ruangan tidak terlalu panas dan jika suhu menjadi terlalu panas, segera untuk berlindung di tempat lain.
- Selalu mempersiapkan pertolongan pertama seperti obat-obatan, makanan, minuman, pakaian ganti.
- Jika mengalami luka bakar pada tubuh, cedera, menghirup gas maupun abu, segera meminta pertolongan medis secepatnya.
- Usahakan untuk tidak menyetir dengan kendaraan bermotor karena abu vulkanik dapat merusak mesin dan logam.
Itulah cara mengatasi hujan abu dari letusan gunung berapi. Tetap waspada akan terjadinya letusan gunung Merapi berikutnya dan usahakan tidak banyak beraktifitas di luar ruangan.
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
KPK Kembalikan Aset Korupsi Taspen, Anggota DPR: Ini Harus Jadi Standar Penyelesaian Kasus
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel
-
Roy Suryo 'Disikat' Polisi, Dicekal ke Luar Negeri Malah Cuma Senyum: Misi di Australia Beres!
-
MK Batalkan Skema HGU 190 Tahun di IKN, DPR Usulkan Prabowo Terbitkan Perppu
-
Lebih Dekat, Lebih Hijau: Produksi LPG Lokal untuk Tekan Emisi Transportasi Energi
-
Gibran Wakilkan Pidato Presiden di KTT G20, Ini Alasan Prabowo Tak Pergi ke Afrika Selatan
-
Profil Irjen Argo Yuwono: Jenderal Kepercayaan Kapolri Ditarik dari Kementerian Buntut Putusan MK
-
Hadiri KTT G20 di Afsel, Gibran akan Berpidato di Depan Pemimpin Dunia
-
KPK Buka-bukaan Asal Duit Rp300 M di Kasus Taspen: Bukan Pinjam Bank, Tapi dari Rekening Penampungan
-
Harapan Driver Ojol Selepas Nasib Mereka Dibahas Prabowo dan Dasco di Istana