Suara.com - Seorang pria di Hong Kong memilih bertunangan dengan boneka seks dengan mahar iPhone 12, ia anggap lebih mudah untuk berkencan daripada dengan wanita.
Menyadur The Sun, Rabu (27/1/2021) Xie Tianrong, yang tinggal bersama orang tuanya di Hong Kong, bertunangan dengan boneka seks dengan mahar sebuah iPhone 12.
Pria berusia 36 tahun itu bertunangan dengan 'kekasihnya' bernama Mochi awal bulan ini dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh teman dan keluarga.
Dia mengklaim dia tidak pernah menyentuh tunangannya dan bahkan tidak akan menciumnya karena takut dia akan merusak kulit sensitif-nya.
Setelah menerima boneka seks tersebut dari China pada akhir 2019, Xie mengungkapkan bahwa dia telah mencurahkan seluruh waktu dan perhatiannya untuknya.
Xie mengatakan dia pertama kali mengetahui bahwa dia tertarik pada boneka seks sepuluh tahun yang lalu ketika dia melihatnya di sebuah toko di Hong Kong.
"Sebuah boneka berharga 80.000 yuan (Rp 174 juta) pada saat itu, jadi saya harus menghilangkan pikiran saya karena saya tidak mampu membelinya," ujar Xie.
"Tapi pada 2019, saya menemukan boneka silikon di internet yang sedang diobral dan harganya sekitar 10.000 yuan (Rp 21 juta) jadi saya memesannya." sambungnya.
Xie mengungkapkan setiap malam Mochi duduk di kursi di samping tempat tidurnya saat dia tidur dan dia memandikannya dengan kain lembab sebelum mengoleskan bedak.
Baca Juga: Pertama Kalinya, Hong Kong Wacanakan Karantina Wilayah Terbatas
"Saya menghormati Mochi dan hanya ingin dia sebagai pendamping. Saya pernah memiliki pacar manusia sebelumnya, tetapi saya hanya tertarik pada boneka sekarang. Saya tidak pernah berhubungan seks dengannya." ungkap Xie.
Xie mengklaim mantan pacarnya selalu meminta sesuatu padanya, tetapi Mochi tidak menuntut apa pun darinya jadi "dia lebih mudah untuk berkencan".
"Ketika saya dan pacar saya sebelumnya bersama, dia selalu menatap teleponnya, tetapi dengan Mochi itu berbeda. Dia akan berkonsentrasi dan memberi saya semua perhatiannya." jelas Xie.
Xie membelikan hadiah mahal seperti telepon dan pakaian cantik untuk Mochi agar dia bisa tampil sebelum berfoto bersama.
Boneka itu sekarang memiliki lebih dari 20 set pakaian mahal dan 10 pasang sepatu.
"Jika saya bisa menilai Mochi dari 100, saya akan memberinya 1000!. Sejak dia pulang dan tinggal bersama saya selama lebih dari setahun, tidak pernah membuat stres, selalu bahagia." ujar Xie.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Di Hadapan Mahasiswa Unpad, Pramono Anung Tegaskan Pemimpin Tak Boleh Tersulut Emosi
-
Sule Kena Tilang Saat Bawa Double Cabin, Dishub DKI: Sudah Sesuai Prosedur
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Tangis Nanik Deyang Minta Maaf soal Kasus Keracunan MBG Tuai Pro Kontra
-
PBNU Desak Penetapan Tersangka Korupsi Kuota Haji, KPK Sebut Pemeriksaan Masih Intensif
-
Apa Itu Cassandra Paradox? Bikin Rocky Gerung Walkout dari Talkshow dengan Relawan Jokowi
-
Isyana Bagoes Oka Dikabarkan Jadi Wakil Ketua Umum PSI, Kaesang Siap Umumkan
-
SMAN 62 Pastikan Farhan Masih Berstatus Siswa Aktif Meski Ditahan Polisi
-
Kementerian BUMN Bakal Tinggal Kenangan, Ingat Lagi Sejarahnya Sebelum Dihapus
-
Minta KPK Segera Tetapkan Tersangka Kasus Haji, Awan PBNU: Jangan Digoreng Ngalor Ngidul