Suara.com - Cara klaim token listrik gratis dari PLN ini tidaklah sulit. Rencananya, PLN akan memberikan stimulus berupa token listrik gratis ini hingga bulan Maret 2021.
Subsidi listrik dari PLN sepertinya akan jadi angin segar menyambut bulan Februari tahun 2021 ini. Ya, PLN kembali memberikan token gratis dan subsidi potongan harga hingga 50% untuk Anda yang sudah terdaftar dan berhak mendapatkannya.
Jika Anda pernah mengklaim token seperti ini pada periode sebelumnya, sekarang caranya sedikit diubah. Klaim token listrik gratis melalui nomor WhatsApp tidak lagi diberlakukan. Maka dari itu simak cara klaim token listrik gratis berikut ini.
Cara Klaim Token Listrik Gratis
Pada periode subsidi kali ini, cara yang bisa digunakan oleh masyarakat dibagi menjadi dua, yakni dengan mengunjungi situs resmi PLN dan menggunakan aplikasi PLN Mobile.
1. Lewat Situs Resmi PLN
Cara yang pertama adalah melalui situs resmi PLN.
- Pertama, buka situs resmi PLN (stimulus.pln.co.id), lalu klik Stimulus Covid-19 (Token gratis/diskon).
- Masukkan ID Pelanggan atau Nomor Meter yang Anda miliki pada kolom pencarian.
- Masukkan kode Captcha, dan kemudian klik Cari.
- Token listrik yang bisa diklaim akan muncul pada kolom keterangan.
- Anda tinggal memasukkan angka tersebut pada meteran listrik yang ada.
2. Dengan Aplikasi PLN Mobile
Cara kedua adalah dengan menggunakan aplikasi PLN Mobile.
Baca Juga: Soal Pajak Pulsa, Voucer dan Token Listrik, Simak Ketentuan Penting Ini
- Unduh aplikasi PLN Mobile di Google Play Store atau App Store.
- Login dengan akun Google atau email yang Anda miliki.
- Klik banner PLN Peduli Covid-19 di bawah Info & Promo.
- Masukkan ID Pelanggan atau Nomor Meter yang Anda miliki, dan klik Kirim.
- Anda akan menemukan token gratis dari PLN.
- Anda tinggal memasukkan token gratis tersebut pada meteran di rumah.
Token Listrik Gratis untuk Masyarakat Tertentu
Token gratis yang diberikan PLN ini bukan berarti semua warga masyarakat bisa mendapatkannya.
Terdapat segmen masyarakat tertentu yang memang ditargetkan sebagai penerima, agar dapat memberikan stimulus untuk kehidupan dan ekonomi sehari-hari. Yang berhak mendapatkan adalah pengguna listrik dengan daya 450 VA serta 900 VA prabayar dan industri kecil.
Alasan Penghapusan Cara WhatsApp
Pada periode sebelumnya, masih disediakan cara klaim token listrik gratis dengan menggunakan layanan WhatsApp resmi PLN. Namun lambat laun cara ini akan dihilangkan karena keberadaan PLN Mobile dianggap lebih praktis dan akan memudahkan sistem distribusi serta klaim yang dilakukan masyarakat.
Dengan penggunaan aplikasi yang seragam, data yang dimiliki bisa dimanfaatkan lebih mudah sehingga jaminan penyaluran subsidi pada yang berhak bisa lebih tinggi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Hujan Hingga Malam Hari
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan
-
Amerika Serikat dan Venezuela Memanas: Kapal Induk Dikerahkan ke Laut Karibia, Ini 5 Faktanya
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum