Suara.com - Pegiat media sosial Denny Siregar meradang, lantaran pernyataan Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera yang meminta agar buzzer diberantas.
Pernyataan Mardani Ali Sera dilontarkan usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat agar lebih aktif menyampaikan kritiknya terhadap pemerintah.
Mengetahui pernyataan Mardani Ali Sera tentang keinginannya memberantas buzzer, Denny Siregar pun bereaksi.
Melalui akun Twitter pribadinya, Denny Siregar menyuruh masyarakat wajib tidak mempercayai apapun yang keluar dari mulut PKS.
"Apapun yang keluar dari mulut PKS, kita wajib gak percaya..," tutur @Dennysiregar7 seperti dikutip Suara.com, Kamis (11/2/2021).
Selain menuliskan kalimat tersebut, Denny Siregar turut membubuhkan dua buah tangkapan layar artikel. Artikel pertama memuat pernyataan Mardani Ali Sera soal meminta buzzer agar diberantas yang berjudul "Jokowi Minta Dikritik, PKS Minta Buzzer Diberantas" tayang pada Rabu (10/2/2021).
Sedangkan artikel kedua, memuat pernyataan PKS di tahun 2011 telah menyiapkan 500 ribu kader untuk menguasai dan menyebarkan informasi di media sosial saat Pemilu 2014 lalu, yang berjudul "PKS Siapkan 500 Ribu Kader 'Kuasai' Twitter & Facebook di Indonesia".
Tag
Berita Terkait
-
Viral! Poster Film Parasite ala Sinetron Indonesia, Publik: Nangis Lihatnya
-
Tengku Zul Analogikan Ustadz Maaher dengan Ayam, Publik: Anda Sehat Tadz?
-
Ramai Kata Buzzer, Denny Siregar: Mereka Bela Jokowi Karena Suka Aja
-
Buzzer Makin Bikin Resah Publik, Ketua MUI: Makan Daging Saudaranya
-
Demokrat-PKS Kompak Bantah Ucapan Ketua Komisi II Tolak Bahas RUU Pemilu
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Aktivis: Penangkapan Delpedro Siasat Rezim Kaburkan Isu Kekerasan Negara dan Kemiskinan
-
3 Fakta Mengejutkan di Balik Surat Sakti Bupati Bogor untuk ASN Hedon
-
Yusril Sarankan TNI Utamakan Dialog dengan Ferry Irwandi, Ini Tujuannya!
-
Ini Isi Surat Sakti Bupati Bogor untuk ASN Hedon, Larangan Pamer Harta dan Gaya Hidup Mewah
-
Prabowo Targetkan 100 Sekolah Rakyat Baru Tiap Tahun, Jangkauan Diperluas
-
Sinta Nuriyah, Quraish Shihab hingga Romo Magnis Sambangi Istana, Bakal Bahas Hal Ini Bareng Prabowo
-
Disindir 'Satu Jakarta Digali Semua', Gubernur Pramono Perintahkan SOP Baru Atasi Macet
-
Lampu Hijau untuk Skuad Baru Megawati: Kemenkum Sahkan DPP PDIP yang Baru
-
Eks Panglima TNI Sebut Prabowo Bisa Kena Imbas Pelanggaran HAM Berat jika Tak Copot Kapolri
-
Minta Bekingan LPSK, Keluarga Arya Daru Kini Diteror Kiriman Aneh Termasuk Bunga Kamboja!