Suara.com - Seorang nelayan di Queensland diduga hilang dimangsa hewan buas, setelah ditemukan potongan tubuh di perut seekor buaya.
Menyadur Daily Mirror, Minggu (14/2/2021) seorang pria berusia 69 tahun dilaporkan hilang setelah pergi memancing pada hari Kamis di Queensland tengah.
Pria tersebut berpamitan kepada istrinya akan pergi memancing membawa sebuah perahu di Sungai Gayundah dekat Pulau Hinchinbrook.
Dia mengatakan kepada istrinya akan kembali setelah satu jam, namun ia tak kunjung datang dan sang istri yang takut tersebut langsung melapor ke polisi.
Polisi kemudian melakukan pencarian dan akhirnya menemukan kapal pria tersebut terbalik sekitar pukul 02.30 pagi pada hari Jumat.
Kapal pria tersebut ditemukan dalam kondisi rusak, yang diperkirakan karena serangan buaya.
Polisi kemudian melakukan operasi menggunakan perahu dan pesawat terbang, drone, dan perangkap. Mereka dibantu oleh Layanan Darurat Negara.
Pada hari Sabtu, seekor buaya sepanjang 4,2 meter ditemukan oleh petugas di Cairns. Buaya tersebut ditemukan di dekat perahu terbalik milik nelayan yang hilang.
Buaya tersebut ditangkap dan disuntik mati oleh petugas Departemen Lingkungan dan Sains di dekat Pulau Hinchinbrook.
Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19 di Hotel Karantina, Australia Wajibkan Masker N95
Seorang petugas menemukan sisa-sisa potongan tubuh manusia di dalam perut buaya itu.
Polisi mengatakan pria itu berpengalaman di atas air tetapi tidak memiliki peralatan keselamatan selain radionya.
Investigasi sedang berlangsung dan petugas akan menyiapkan laporan lebih lanjut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku