Suara.com - Hujan deras hingga luapan air sungai mengakibatkan sejumlah wilayah di Jakarta sempat terendam banjir.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengirim tim ke Jakarta untuk memberikan bantuan penanganan dampak banjir yang melanda Ibu Kota.
"Kami sudah memberangkatkan sebanyak delapan personel ke Jakarta dalam rangka dukungan kegiatan operasi SAR terhadap banjir di Jakarta," kata Kepala Kantor SAR Mataram Nanang Sigit PH, di Mataram, Senin (22/2/2021).
Sigit mengatakan delapan personel yang diberangkatkan masing-masing memiliki keahlian, seperti penyelamatan di wilayah perairan, penyelamatan menggunakan pesawat helikopter, penyelamatan di ketinggian, dan penyelamatan di wilayah hutan, serta tenaga medis untuk memberikan pertolongan pertama.
"Seluruh personel yang dikirim ke Jakarta sudah terlatih karena rutin mengikuti pendidikan dan latihan," katanya.
Lebih lanjut, pemberangkatan personel dari Mataram berdasarkan surat Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) terkait dengan kondisi darurat banjir di wilayah Jakarta.
Penanganan banjir tersebut memerlukan tim pendukung dari beberapa kantor SAR, salah satunya adalah Kantor SAR Mataram.
"Para personel yang berangkat dilengkapi dengan alat pelindung diri dan alat keselamatan pribadi," ujarnya.
Nanang menjelasakan, pemberangkatan personel gelombang pertama terdiri atas lima kantor SAR, Mereka bergabung di Jakarta, dan akan bertugas selama tujuh hari.
Baca Juga: Bogor Dituduh Penyebab Banjir Jakarta, Bima Arya Kirim Surat ke Anies
Penugasan selama tujuh hari terhitung mulai pemberangkatan, setelah itu akan diganti oleh regu dari kantor SAR lainnya.
"Pengiriman personel tahap kedua akan dilakukan jika kondisi banjir belum normal. Kami juga menunggu instruksi Kepala Basarnas," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Warga Salahkan Air Soal Banjir, Susi Pudjiastuti: Ke Laut Saja!
-
Bogor Dituduh Penyebab Banjir Jakarta, Bima Arya Kirim Surat ke Anies
-
Tengku Zul Akui Rumahnya Tak Banjir: Tak Seperti saat Jokowi-Ahok Berkuasa
-
Pakai APD Lengkap, Wanita Emas Bagi-bagi Uang Tunai untuk Korban Banjir
-
Jakarta Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat, Ini Doa Agar Hujan Reda
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten
-
Begini Respons Mendagri Soal Aksi Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih
-
Kepala Daerah Papua Diminta Jaga Raja Ampat, Prabowo: Jangan Sampai Dirusak Wisatawan!
-
Presiden Prabowo Sudah Teken PP, Begini Formula Kenaikan Upah 2026 yang Akan Berlaku
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak