Suara.com - Pegiat media sosial, Denny Siregar, membalas sindiran Ustaz Tengku Zulkarnain yang mengaitkan dirinya dengan proses hukum yang menerpa Permadi Arya atau Abu Janda begitu tidak jelas.
Dalam cuitan bernada sindiran itu, Tengku Zul mempertanyakan 'Kesaktian' apa yang Abu Janda memiliki, hingga membuat penegak hukum lemah pada dirinya.
Sehingga ia mencolek beberapa nama sahabat Abu Janda, salah satunya Denny Siregar, tentang perbedaan perilaku hukum dalam kasus tersebut.
Hal itu Tengku Zul sampaikan melalui akun Twitter pribadinya. Dalam cuitannya itu, ia menyebut nama Denny Siregar dan Ade Armando soal perbedaan perilaku hukum pada kasus Abu Janda.
Tengku Zul mempertanyakan mengapa sahabat-sahabat Abu Janda tidak bersuara atas ketidak kejelasan kasus tersebut.
"Para pembully kebenaran pada ngumpet ke mana ya? Tidak ada yang bersuara atas perbedaan prilaku hukum pada diri Abu Janda ini. @Dennysiregar7, Ade Armando, dkk kemana suaranya? Kenapa?," ujar @ustadtengkuzul seperti dikutip Suara.com pada Selasa (23/2/2021).
Hal itu kemudian ditanggapi oleh Denny Siregar. Melalui akun Twitter miliknya, Denny menyinggung Tengku Zul soal kasus hoaks kotak suara.
"Halahh ayah naen.. Ente juga dulu dilaporin karena sebar hoaks kotak suara. Inget enggak? Dipenjara enggak?," balas @Dennysiregar7.
"Terus masak gua bilang lu kebal hukum gitu??," lanjutnya.
Baca Juga: Tersangka UU ITE Minta Maaf Tak Ditahan, Abu Janda-Ustadz Maaher Diungkit
Denny Siregar turut menyentil Tengku Zul, agar dirinya memainkan organ tunggal saja.
"Maenkan aja organ tunggalnya @ustadtengkuzul... Tarek mannnggg," ujar Denny.
Tak terima, Tengku Zul kembali membalas Denny Siregar. Ia lalu menjelaskan soal kasus surat suara, dirinya mengaku bahwa dirinya hanya bertanya bukan menebar hoaks.
"Surat suara? Di situ saya cuma nanya. Masa nanya dilaporin?Mimpi dilaporin? Peramal dilaporin?," balasnya.
Tengku Zul turut menyebut Denny Siregar dan kawan-kawan terlalu banyak memakan micin dan menyinggung soal dirinya yang dituduh mengadu ayam.
"Elu dkk Elu kebanyakan makan micin kalee, Den Den... Ntar piara ayam dilaporin... Hehe Hayya Lusak lha...," timpalnya.
Tag
Berita Terkait
-
Beda Perlakuan ke Habib Rizieq dan Ustaz Maaher, Tengku Zul: Gejala Apa Ini
-
Abu Janda Belum Ditahan Polisi, Tengku Zul: Apa sih Kesaktiannya?
-
Tengku Zul: Apa Kesaktian Abu Janda sampai Penegak Hukum Lemah Lembut?
-
Cegah Konten Menyinggung, Twitter Kembali Rilis Fitur Pratinjau Tweet
-
Tersangka UU ITE Minta Maaf Tak Ditahan, Abu Janda-Ustadz Maaher Diungkit
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Setuju TNI Jaga Kilang, Bahlil Bicara Sabotase dan Potensi Ancaman
-
Sindir Ada Pihak Tak Waras Beri Informasi Sesat, Rais Syuriyah Bawa-bawa Elite NU
-
KPK Sebut Belum Terima Salinan Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Batal Bebas Besok?
-
Heboh Isu Jokowi Resmikan Bandara IMIP, PSI: Ada yang Memanipulasi Fakta
-
Arya Daru 24 Kali Check In Hotel dengan Rekan Kerja, Polisi Didesak Dalami Jejak Vara!
-
DPR Desak Kemenkes Sanksi Tegas 4 RS di Papua yang Tolak Pasien Ibu Hamil
-
Gerindra Luncurkan Layanan Informasi Partai Berbasis AI, Kemenakan Prabowo Singgung Transparansi
-
Buntut Surat Edaran, PBNU Akan Gelar Rapat Pleno Tentukan Nasib Gus Yahya
-
Geger Kematian Ibu Hamil di Papua, Pimpinan DPR Sebut Negara Lalai: No Viral No Justice
-
Profil dan Rekam Jejak Suryo Utomo: Eks Dirjen Diperiksa Kejagung Buntut Kasus Korupsi Pajak