Suara.com - Politikus muda PSI Faldo maldini kembali membuat sebuah cuitan yang ditujukan untuk Anies Baswedan. Ia menyoroti keputusan Anies mengganti Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta dan berharap keputusan itu bisa berimbas baik.
Dalam sebuah cuitan yang diunggah pada Rabu (24/2/2021) mantan kader PAN itu mengomentari sebuah artikel berita yang menyebut Anies Baswedan telah mengganti Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta.
"Minta maaf No, Resuffle Yes," tulis Faldo.
Faldo berharap pejabat baru yang dilantik oleh Anies dapat membantu tugas Gubernur dalam hal meningkatkan serapan anggaran.
"Semoga pejabat SDA yang baru bisa membantu Pak Gub @aniesbaswedan meningkatkan serapan anggaran yg kecil sekali, bahkan di bawah 50%, sebagaimana kritik kami sebelumnya," lanjut Faldo.
Sebelumnya, Faldo secara terang-terangan memberikan kritik pedas terhadap Anies Baswedan dan Pemprov DKI Jakarta terkait penanganan banjir. Ia menyebut soal pemerintah DKI Jakarta yang tak kompeten hingga malpraktik tata kelola.
Dalam cuitan tersebut, Faldo menyarankan Anies untuk meminta maaf pada warga dan berterima kasih pada pihak-pihak yang sudah menggalang solidaritas.
"Banjir Jakarta jelas karena pemerintah DKI Jakarta yang tak kompeten. Mau pakai alasan dari A sampai Z, ujung-ujungnya pasti ini balik pada malpraktik tata kelola Pak Gub @aniesbaswedan. Sekarang, minta maaf saja pada warga dan terimakasih kepada yang sudah galang solidaritas," cuit @FaldoMaldini, Minggu (21/2/2021).
Menanggapi cuitan Faldo, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Beberapa dari mereka meminta Faldo untuk menyampaikan kritik terkait banjir di daerah lain.
Baca Juga: Wagub DKI Terima Surat Bima Arya : Pengendalian Banjir Tidak Bisa Sendiri
"Kagak usah dihiraukan Pak Anies. Sudah surut dalam hitungan jam banjir Jakarta. Good job gubernur Indonesia. Faldo tolong kritik dan nyinyirnya juga wilayah banjir Kalsel, Jabar dan Jateng plus donasinya waktu dan tempat dipersilahkan," tulis warganet dengan akun @G_Oposisi***.
"Rotasi pejabat itu sebuah kewajaran birokrasi untuk menguji kapasitas seseorang dalam menjalankan amanah sekaligus penyelenggaraan pemerintahan berjalan sesuai dengan kemampuan bidang dan disiplin ilmunya, dan itu bukan kapasitas kita untuk menggurui kapasitas seorang pak anies," tulis warganet dengan akun @OeganGandhi.
Sebelumnya diketahui, dalam rotasi jabatan yang dilakukan Anies, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Yusmada Faizal Samad ditunjuk sebagai kepala dinas yang baru.
Yusmada menggantikan Juaini Yusuf yang kini didemosi menjadi Wakil Wali Kota Jakarta Utara.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri