Suara.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini melantik dan mengukuhkan Pengurus Nasional Karang Taruna (PNKT) dan Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) sebagai upaya untuk meningkatkan, mengembangkan serta memajukan Karang Taruna agar lebih produktif dan kondusif.
Pelantikan yang dilakukan pada Selasa (2/3/2021) ini merupakan langkah Kementerian Sosial mendukung dan mengapresiasi peran strategis pilar-pilar sosial dalam menangani berbagai permasalahan sosial di tengah masyarakat.
“Kekuatan Karang Taruna sudah masuk ke lorong-lorong terkecil masyarakat. Kita yakin bisa mencapai cita-cita kemerdekaan negara Indonesia,” ujar Risma.
Karang Taruna sebagai salah satu Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yang dibina oleh Diretrorat Jenderal Pemberdayaan Sosial (Ditjen Dayasos), Kemensos, telah berperan aktif dalam upaya penyelenggaraan kesejahteraan sosial, salah satunya permasalahan di masa pandemi Covid-19.
“Salah satunya melalui upaya pencegahan dan penanggulangan permasalahan sosial di tengah masyarakat, terutama di masa pandemi Covid-19 saat ini,” kata Mensos.
Peran strategis Karang Taruna untuk mengembangkan nilai-nilai kepeloporan melalui penguatan dalam mengatasi masalah-masalah sosial, maupun bisa menjadi pelopor gerakan masyarakat dalam membangun di lingkungannya masing-masing.
“Jadi, teman-teman Karang Taruna di luar Jawa, pastikan tidak ada kata menyerah, tidak ada kata putus asa. Ayo bersama-sama kita bangun Negara agar lebih maju dan lebih maju lagi. Selamat bertugas bagi Karang Taruna,” kata Risma.
Ke depan, Risma berharap Karang Taruna menjadi teladan bagi semua. Pandemi tidak menjadi alasan untuk terlena melainkan Karang Taruna terus bergerak maju agar mampu mengatasi masalah-masalah sosial.
“Di dunia ini tidak ada yang tidak bisa kalau kita ada kemauan pasti bisa. Saya sepertikan lidi, kalau hanya satu tidak bisa diapa-apakan tetapi ketika diikat maka menjadi kekuatan yang luar biasa," tandas Risma.
Baca Juga: Pencegahan Covid-19, Kemensos: Karang Taruna Punya Peran Strategis
Berita Terkait
-
Pencegahan Covid-19, Kemensos: Karang Taruna Punya Peran Strategis
-
Serahkan Bantuan Alat Kesehatan, Risma Ajak Pemda Mandiri Tangani Bencana
-
Kemensos Salurkan Bantuan untuk Keluarga Santri Korban Longsor di Pamekasan
-
Kemensos Rehabilitasi Sosial para Pengemis dan Pemulung dengan Ketrampilan
-
Dalam Perjalanan ke Kantor, Mensos Sapa Pemulung dan Dilatih Kewirausahaan
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?