Suara.com - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyebutkan jumlah pemeriksaan Corona dalam beberapa pekan terakhir mengalami penurunan. Sehingga jumlah kasus positif yang terdeteksi terlihat menurun.
Doni meminta seluruh kepada daerah untuk mengevaluasi kinerja penanganan pandemi di wilayahnya.
"Tolong dilaporkan kepada pimpinan masing-masing apa persoalannya yang semula pemeriksaan harian mencapai rata-rata di atas 50 ribu spesimen per hari, sekarang sudah mulai ada penurunan," kata Doni Monardo dalam Rapat Koordinasi Satgas Covid-19, Minggu (7/3/2021).
Evaluasi itu nantinya akan dipikirkan bersama dengan Satgas Covid-19 pusat agar dicarikan jalan keluarnya untuk meningkatkan testing sebagai salah satu kewajiban pemerintah melakukan 3T selain tracing dan treatment.
"Tolong nanti dievaluasi apa penyebabnya, jadi kami minta masukan apakah mungkin terjadi kekurangan reagen atau mungkin mesin PCR-nya mengalami hambatan dan sebagainya. Atau petugasnya juga sudah semakin berkurang. Ini juga kami minta masukan, di sini ada para kepala bidang, tolong nanti dievaluasi," tegasnya.
Dalam rapat yang sama, Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19 Dr. Dewi Nur Aisyah mengungkapkan bahwa jumlah testing anjlok pada Februari-Maret 2021, meski sudah termasuk pemeriksaan dengan alat rapid antigen.
"Tetap kami lihat ada tren penurunan pemeriksaan di bulan Maret dengan rata-rata pemeriksaan harian sekitar 52 ribu untuk 32 ribu (orang yang diperiksa)," tutup Dr Dewi Nur Aisyah.
Berita Terkait
-
Pemda Didukung Mendagri untuk Sukseskan Implementasi PSEL
-
Bye-Bye Pungli! Makassar Siapkan Skema Parkir Bayar Sekali Gratis Setahun
-
Rp233 Triliun Uang Rakyat Nganggur di Bank, Pemda Gagal Kelola Anggaran?
-
Pemda Kini Bisa Gunakan Penjaminan dalam Pengadaan Barang dan Jasa
-
Pemda Diingatkan Mendagri Agar Realisasikan Pendapatan dan Belanja Sesuai Target
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?