Suara.com - Istri Wayne Couzens, Nina Sukhoreba Elena kini hidup dalam ketakutan semenjak suaminya jadi tersangka pembunuhan Sarah Everard. Menyadur Kent Live Minggu (14/03), ibu Elena mengatakan putrinya diserbu netizen.
"Apakah mereka tidak pernah mendengar tentang praduga tidak bersalah? Saya sangat terkejut melihat perilaku orang-orang Barat. Bagaimana mereka bisa menulis horor seperti itu tentang keluarga saya?"
Seorang teman ibunya berkata bahwa Elena benar-benar ketakutan dan tidak percaya dengan apa yang terjadi.
"Ibunya tidak pernah menyebut Wayne menantu, selalu anak laki-laki dan hubungan mereka lebih seperti ibu dan anak."
Wayne Couzens adalah polisi dari Parlemen dan Unit Perlindungan Diplomatik. Ia ditangkap di rumahnya pada Selasa lalu. Elena juga ditangkap karena dicurigai membantu pelaku.
Sarah Everard sendiri dinyatakan hilang misterius pada 3 Maret 2021. Ia membeli sebotol anggur dari Sainsbury sebelum mengunjungi rumah temannya di Clapham Junction, London Selatan.
Sarah pergi jam 9 malam untuk berjalan sejauh 2,5 mil ke rumah di Brixton dan melakukan panggilan telepon selama 14 menit dengan pacarnya, Josh Lowth, selama perjalanan.
Jenazahnya akhirnya ditemukan lebih dari 50 mil dari tempat dia terakhir terlihat. Wanita berusia 33 tahun itu ditemukan di hutan Ashford terbungkus builder bag.
Hilangnya Sarah Everard mendorong ribuan wanita berbagi pengalaman intimidasi saat mereka berjalan sendirian di malam hari. Kasus ini menarik perhatian dunia dengan ribuan aksi damai yang menyertai kepergiannya.
Baca Juga: Anak Sekolah Online, Eks Timnas Inggris Ini Kesulitan Berhubungan Intim
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun