Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan ingin berfokus mengurus sektor pariwisata yang terdampak pandemi Covid-19. Sehingga ia mengklaim tak mau memikirkan persoalan Piplres 2024.
Hal itu ditegaskan Sandiaga menanggapi hasil survei Lembaga Indikator Politik Indonesia yang menempatkan Sandiaga di posisi nomor empat, sebagai capres pilihan milenial. Posisi itu membuat Sandiaga berada di atas Prabowo Subianto yang di urutan kelima.
Sandiaga berujar lewat tugas di Kemenparkraf yang sedang ia emban, politikus Gerindra itu ingin sejenak jeda dari persoalan politik.
"Saat ini saya jeda dulu politik. Saya fokus di tugas Kemenpar karena saya tidak ingin ada timbul kegaduhan," kata Sandiaga di Kompleks Parlemen DPR, Kamis (25/3/2021).
"Masih ada cukup waktu di kontestasi demokrkasi dan saya yakin teman-teman yang ada di sektor pariwisata ekonomi kreatif menginginkan saya untuk fokus untuk benar benar memprioritaskan 24 sehari, 7 hari seminggu, 365 hari untuk kebangkitan parisiwata ekonomi kreatif," tuturnya.
Menurut Sandiaga, pada akhirnya nanti masyarakat akan menilai. Namun, saat ini Sandiaga ingin membuktikan kinerjanya lebih dahulu sebagai pembantu presiden di sektor pariwisata.
"Menurut saya masyarakat akan menilai, masyarakat akan menilai. Saya sekarang akan fokus menjalankan visi misi kementerian yang merupakan perpanjangan visi misi presiden, itu yang akan kami fokuskan, yang akan menilai tentunya masyarakat dan media. Saya akan fokus kepada program eksekusi yang sudah ditunggu," kata Sandiaga.
Hasil Survei Indikator
Lembaga Indikator Politik Indonesia melakukan survei terhadap kalangan anak muda untuk membaca tingkat elektabilitas 17 nama calon presiden. Hasilnya, ada tiga tokoh yang paling banyak dipilih anak muda: Anies Baswedan (15,2 persen), Ganjar Pranowo (13,7 persen), Ridwan Kamil (10,2 persen).
Baca Juga: Terdampak Covid-19, Begini Tren Perjalanan Pariwisata Selama 2021
Selanjutnya, Sandiaga Uno (9,8 persen), Prabowo Subianto (9,5 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (4,1 persen), Erick Thohir (1,5 persen), Tito Karnavian (1,2 persen), Puan Maharani (1,1 persen).
Sementara Gatot Nurmantyo, Khofifah Indar Parawansa, Maruf Amin, Budi Gunawan, Bambang Soesatyo, Airlangga Hartanto, Mahfud MD, dan Muhaimin Iskandar meraih angka di bawah satu persen.
"Saat ini, lebih banyak anak muda yang belum memilih nama untuk menjadi presiden jika pemilu diadakan sekarang. Di antara nama-nama yang ada, pilihan lebih banyak pada Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, dan Prabowo Subianto. Nama-nama lain lebih sedikit dipilih," kata Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi, Minggu (21/3/2021).
Survei menggunakan pendekatan survei simple random sampling sebanyak 206.983 responden secara acak pada Maret 2018-2020 di seluruh Indonesia dan pernah diwawancarai secara tatap muka langsung dalam rentang 2 tahun terakhir. Toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Total survei sampel yang berhasil diwawancara sebanyak 1.200 responden warga negara Indonesia berusia 17-21 tahun.Hasil Survei Capres di Atas Prabowo, Sandiaga: Saya Jeda Politik, Fokus Urus Pariwisata
Berita Terkait
-
Anies Ungguli Prabowo dan Sandi di Pilpres, Partai Gerindra: Terlalu Dini
-
Zulhas Soroti Polarisasi Warga Usai Pilpres dan Prabowo-Sandi Masuk Kabinet
-
Terdampak Covid-19, Begini Tren Perjalanan Pariwisata Selama 2021
-
Emak-emak Nangis di Sidang Rizieq Pernah Nangis di Sidang Gugatan Pilpres
-
Aktif di Medsos, PPP: Wajar Anies, RK hingga Sandiaga Dijagokan Jadi Capres
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
KPK Tunggu 3 Perkara yang Diduga Jadi Sumber TPPU SYL
-
Gus Ipul Benarkan Penasihat Khusus Ketum PBNU Dicopot Imbas Isu Zionisme
-
Tepis Narasi di Medsos, KPK Tunjukkan Perbandingan Kapal ASDP dengan Kapal Tua PT JN
-
Alibi Bangkai Anjing Terkuak, Polisi Bongkar Cara Ayah Tiri Tipu Saksi untuk Buang Jasad Alvaro
-
Hasil Riset Sebut Penerimaan Publik Terhadap Program Kemendikdasmen Sangat Tinggi, Ini Paparannya
-
Bawa Misi Pendidikan Vokasi, Gubernur Pramono Bidik Kerja Sama dengan Siemens di Jerman
-
KPK Buka Peluang Periksa Menkes Budi Gunadi Terkait Kasus RSUD Koltim, Ada Aliran Dana?
-
Pura-pura BAB, Pembunuh Bocah Alvaro Gantung Diri Pakai Celana Panjang di Ruang Konseling Polres
-
Dana Pemda Rp203 Triliun Mengendap di Bank, Begini Penjelasan Mendagri Tito ke Prabowo
-
Prabowo Perintahkan Audit Kematian Ibu Hamil di Papua, Aktivis Sebut Kasus Femisida