Suara.com - Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin menilai perlu adanya keringanan atau dispenasi untuk para santri yang hendak pulang ke rumah usai pemerintah melarang warga mudik Lebaran 2021. Karena itu, ia berharap ada kompensasi yang diberikan dari setiap daerah kepada santri-santri yang akan masuk ke wilayahnya.
Juru Bicara Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi mengungkapkan kalau biasanya para santri itu melakukan beragam kajian di pondok pesantren selama bulan ramadan berlangsung. Setelah selesai, para santri itu pun akan pulang ke rumahnya masing-masing.
Namun, rencana santri tersebut bakal terhalang dengan keputusan pemerintah yang melarang masyarakat untuk mudik.
"Oleh sebab itu, hal ini perlu ada semacam dispensasi," kata Masduki dalam video yang diterima Suara.com, Jumat (23/4/2021).
Ma'ruf disebutkan Masduki meminta supaya dispensasi itu bisa diberikan kepada santri supaya mereka tidak dikenakan aturan-aturan ketat perihal larangan mudik. Masduki pun mencontohkan dengan Provinsi Jawa Timur yang sudah memberikan kelonggaran pada para santri yang hendak pulang ke rumahnya.
Langkah Provinsi Jawa Timur tersebut diharapkannya juga diikuti oleh Jawa Barat, Jawa Tengah ataupun daerah-daerah lainnya.
Kalau memang diperlukan, Ma'ruf juga meminta kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) untuk membuat surat secara khusus untuk memperlancar permohonan dispensasi tersebut.
"Supaya ada dispensasi, itu penting agar santri yang pulang belajar, bisa pulang bertemu dengan orang tuanya dengan lancar."
Baca Juga: Bagaimana Kondisi Terminal Kp Rambutan usai Aturan Larangan Mudik Direvisi?
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru