Suara.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta mengakui kesulitan menghalau acara konvoi yang dilakukan oleh JakMania. Sebab, suporter Persija Jakarta melakukan aksi perayaan atas raihan gelar juara Piala Menpora 2021 itu secara spontan.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengemukakan, tidak ada informasi atau tanda-tanda dari JakMania akan melakukan perayaan. Namun mendadak satu kelompok melakukan konvoi dan menular ke anggota JakMania lainnya.
"Kan munculnya spontanitas. Tiba-tiba karena telah selesai pertandingan, tiba-tiba dari berbagai tempat muncul menuju satu lokasi gitu," ujar Arifin di gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (26/4/2021).
Kendati demikian, Arifin mengklaim pihaknya sudan menyiagakan sejumlah petugas di bundaran HI. Mereka mengimbau dan meminta agar JakMania segera pulang.
"Kita bisa lihat ada yang melakukan imbauan, kemudian mendorong mereka untuk tidak melakukan kerumunan dan kita juga sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk membantu membubarkan kerumunan-kerumunan yang ada di bundaran HI," tuturnya.
Namun imbauan petugas disebut Arifin tak sepenuhnya ditaati JakMania. Jumlahnya yang datang malah berangsur-angsur bertambah dan akhirnya menyulitkan petugas.
"Iya, kita bubarkan, kita sudah himbau untuk bubar dan sebagian jalan, dan sebagian datang lagi, dan bertahap mereka," katanya.
Sebelumnya, Kepolisian turun tangan membubarkan konvoi perayaan yang dilakukan JakMania setelah Persija Jakarta memenangkan Piala Menpora 2021, Minggu (26/4/2021) di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat. Sejumlah orang pun diamankan oleh petugas.
Pantauan Suara.com sekitar pukul 01.30 WIB, petugas kepolisian berjaga di sejumlah titik sekitaran Bundaran HI hingga patung Arjuna Wiwaha dari Jalan Sudirman, Thamrin, hingga Budi Kemuliaan.
Baca Juga: Persija Sudah Juara, Spanduk Dukungan Jakmania Masih Marak di Jakarta
"Iya ini makanya kita bubarin," ujar salah seorang anggota kepolisian di depan patung Arjuna Wiwaha, Senin (26/4/2021) dini hari.
Terlihat kepolisian menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat. Mereka juga dilengkapi dengan pakaian pelindung, tembakan pelontar gas air mata serta tongkat pemukul.
Sementara itu di depan pos polisi patung kuda, para petugas sudah ramai bersiaga. Ruas jalan dipersempit dan petugas memeriksa sejumlah orang yang diduga mengikuti konvoi.
Selanjutnya polisi juga mengamankan beberapa orang. Mereka dibawa menggunakan mobil untuk dimintai keterangan di Mapolda Metro Jaya.
Para anggota JakMania ini sempat ditanya sebelum diangkut menggunakan mobil. Beberapa diperiksa membawa senjata tajam dan kondisi sedang mabuk atau tidak.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ikut senang dengan capaian Persija Jakarta menjuarai Piala Menpora 2021. Namun ia meminta agar pendukungnya, JakMania merayakannya di rumah saja.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang