Suara.com - Gempa dengan magnitudo awal 5,2 melanda lepas pantai di Provinsi Davao Occidental, Filipina selatan pada Sabtu (22/5/2021), Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina (Phivolcs) melaporkan.
Menurutnya, gempa terjadi pukul 7:56 waktu setempat dengan kedalaman 47 kilometer dan berada di sekitar 67 kilometer tenggara Kota Don Marcelino, pulau Mindanao.
Phivolcs mengatakan bahwa gempa, yang berasal dari tektonik, dapat memicu gempa susulan tanpa menyebabkan kerusakan.
Filipina kerap mengalami aktivitas seismik lantaran posisinya berada di sepanjang "Cincin Api" Pasifik yang rawan gempa.
Dari China juga dilaporkan terjadi gempa kuat 7,4 magnitudo kembali menghantam China, yakni di Provinsi Qinghai pada Sabtu dini hari, demikian dilaporkan Pusat Penelitian Ilmu Bumi Jerman GFZ.
Gempa, yang dinaikkan dari kekuatan awal 7, berkedalaman 10 kilometer, kata lembaga itu.
Belum ada laporan langsung mengenai kerusakan atau korban luka akibat gempa.
Pusat gempa berada di sekitar 523 kilometer barat daya Lanzhou, China, yang memiliki populasi lebih dari 2,6 juta jiwa, menurut Pusat Seismologi Eropa-Mediterania (EMSC).
Qinghai merupakan provinsi dengan sedikit penduduk dan berada di bagian timur laut Daratan Tinggi Tibet. [Reuters/Xinhua/Antara]
Baca Juga: Gempa 7,4 Magnitudo Guncang Provinsi Qinghai China
Berita Terkait
-
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Blitar, BMKG Ungkap Penyebabnya
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Sejumlah Daerah Papua Diguncang Gempa 6,6 Magnitudo, Masyarakat Diminta Waspada, Ada Susulan?
-
Waspada Sesar Lembang, Gempa M 5,5 Berpotensi Guncang Bandung Barat
-
Usai Tepuk Sakinah, BMKG Hadirkan Tepuk Gempa yang Dinilai Lebih Bermanfaat
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
1.131 Aktivis Dikriminalisasi, ICEL dan Koalisi Sipil Desak Kapolri Terbitkan Perkap Anti-SLAPP
-
Kemajuan yang Membebani: Ketika Perempuan Jadi Korban Pertama Pembangunan
-
Kapan Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah? Ini Jawaban Mendikdasmen
-
Geram Legislator Senayan Soal Bandara PT IMIP Beroperasi Tanpa Libatkan Negara: Kedaulatan Terancam!
-
Wamenkes Dante: Sistem Rujukan BPJS Tak Lagi Berjenjang, Pembayaran Klaim Disesuaikan Kompetensi RS
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Picu Sorotan, Komisi III DPR Warning Penegak Hukum
-
Ira Puspadewi Cs Dapat Rehabilitasi dari Prabowo, Eks Penyidik KPK: Tamparan Penegak Hukum
-
Heboh Bandara 'Ilegal' di Morowali, Benarkah Diresmikan Jokowi? Fakta Dua Bandara Terungkap
-
TKI Asal Temanggung Hilang Selama 20 Tahun di Malaysia, Ahmad Luthfi Pastikan Kondisinya Aman