Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan adanya ketimpangan sosial hidup di daerah perkotaan baru-baru ini viral dan langsung disorot banyak orang.
Kontrasnya kehidupan di perkotaan tersebut terungkap dari perbedaan tempat berenang sekumpulan anak. Satu gerombolan berada di kolam renang, sementara satu lagi berenang di kubangan.
Video kontrasnya kehidupan masyarakat meski masih dalam satu area yang sama tersebut salah satunya dibagikan ulang oleh akun Instagram @nenk_update, Senin (24/5/2021).
"Bahagia itu sederhana," tulis akun itu seperti dikutip Suara.com.
Dalam video yang direkam dari gedung berlantai tinggi, terlihat suasana sebuah kolam renang asli tengah dinikmati oleh sekumpulan anak.
Kondisi kolam renang tersebut bersih dan terlihat menggoda. Kolam renang yang diduga berada di sebuah apartemen tersebut sangat layak untuk dipakai berenang.
Video kemudian memperlihatkan area luar yang berbatasan dengan gedung apartemen tempat kolam renang tersebut berada.
Di area luar tersebut, terdapat kubangan besar yang dilingkupi pepohonan-pepohonan tinggi dan besar.
Kubangan tersebut terlihat dipenuhi oleh beberapa orang anak. Mereka tampak asyik berenang meski air tak sejernih aliran di kolam renang asli.
Baca Juga: Motif Asmara di Balik Video Viral Alquran Dibakar
Perbedaan tempat berenang sekumpulan anak tersebut dinilai menggambarkan kontrasnya kehidupan di daerah kota.
Adapun video tersebut diduga kuat direkam di ibu kota Jakarta yang sarat akan gedung-gedung tinggi sementara beberapa lainnya timpang.
Video ketimpangan sosial hidup di perkotaan tersebut langsung menuai berbagai komentar dari para warganet.
Banyak dari mereka menyoroti para anak yang berenang di kobangan karena tampak riang meski tak diberkati fasilitas mewah.
"Aku malu dengan cara bersyukurnya mereka. Riang sekali," puji ajengbebet.
"Bahagia itu kita yang ciptakan dengan cara selalu bersyukur atas apa yang sudah kita dapatkan," sambung zull425_.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Borok 'Wakil Tuhan' Terkuak! 3 Hakim Pemutus Vonis Lepas Korupsi CPO Dituntut 12 Tahun Penjara
-
Bobby Nasution: Intervensi Harga Cabai Merah Semata-mata untuk Kepentingan Masyarakat
-
Mendikdasmen Soroti Fenomena 'Xenomania', Sebut Anak Muda Lebih Bangga Bahasa Asing
-
DPR Hormati Sanksi DKPP untuk KPU Soal Jet Pribadi: Harus Sensitif pada Publik!
-
Geger Dugaan Korupsi Whoosh, Mahfud MD Sentil KPK: Dugaan Saya Takut, Entah Pada Siapa
-
11 Jenderal 'Geruduk' Kantor Mahfud MD, Desak Reformasi dan Kembalikan Kepercayaan Polri
-
15 Golongan Warga Jakarta Masih Nikmati Transportasi Gratis, Daerah Penyangga Harap Sabar!
-
Omongan Jokowi Pilih Tinggal di Rumah Solo Ketimbang Colomadu Sulit Dipercaya, Mengapa?
-
Amien Rais 'Ngamuk', Tuding Jokowi-Luhut-Sri Mulyani Perusak Indonesia dan Layak Dihukum Mati!
-
DPR Ultimatum Pimpinan KPU usai Kena Sanksi DKPP: Kalau Ada Pesawat Biasa Kenapa Pakai Jet Pribadi?