Suara.com - Warga India mengungkapkan jika jasad yang diduga korban keganasan Covid-19 yang tidak habis terbakar saat kremasi menjadi santapan anjing-anjing liar.
Menyadur NDTV, Rabu (2/6/2021) kejadian tersebut dilaporkan NDTV, Rabu (2/6/2021) terjadi tepi sungai Bhagirathi yang terletak di Uttarkashi, negara bagian Uttrakhand.
Penduduk Kedar Ghat, kota di dekat sungai itu, mengatakan mereka melihat potongan-potongan tubuh terdampar di tepi sungai setelah debit air naik akibat hujan selama beberapa hari terakhir.
"Saya sedang melukis kemarin dan saya melihat mayat-mayat yang setengah terbakar ini dan anjing-anjing liar menggerogoti dan memakannya," kata seorang penduduk setempat yang tidak disebutkan identitasnya.
"Pemerintah Kabupaten dan kota harus menyadari hal ini dan segera melakukan sesuatu. Ini adalah masalah yang mengkhawatirkan dan saya merasa bahwa itu adalah kematian umat manusia," sambungnya.
Warga lainnya mengatakan bahwa ada kemungkinan jasad-jasad itu adalah korban Covid-19 yang dikremasi namun tidak sampai hangus.
Warga setempat juga mendesak otoritas badan sipil harus segera mengambil tindakan untuk menghindari penyebaran infeksi Covid-19 di daerah tersebut.
"Saya meminta pemerintah untuk mengurus ini dengan baik," ujarnya seraya menambahkan bahwa meskipun penduduk setempat mengajukan keluhan kepada pemerintah kota dan kabupaten, tidak ada tindakan lebih lanjut.
Sementara itu, Presiden Kotamadya Ramesh Semwal mengatakan bahwa setelah menerima laporan mengenai kejadian tersebut, pemerintah telah mengerahkan petugas di Kedar Ghat untuk mengkremasi jenazah yang setengah terbakar itu.
Baca Juga: Pasien Covid-19 di Kepri Alami Gejala Baru, Kadinkes Bantah Terpapar Varian Baru
"Dalam beberapa hari terakhir, jumlah kematian meningkat di daerah kami. Saya juga mengetahui bahwa mayat tidak dibakar dengan benar sehingga saya telah mengarahkan pemerintah untuk mengatur di Kedar Ghat untuk kremasi mayat yang setengah terbakar," kata Ramesh Semwal.
Sebelumnya ada insiden yang dilaporkan dari Uttar Pradesh dan Bihar, di mana sejumlah besar mayat ditemukan mengambang di sungai Gangga.
Pihak berwenang percaya kerabat mereka yang meninggal karena virus Covid-19, kemungkinan tidak dapat menemukan ruang untuk melakukan kremasi.
Uttrakhand pada hari Senin melaporkan 1.156 kasus Covid-19 baru, menjadikan penghitungan keseluruhan mencapai 3.29.494. Korban Covid-19 negara bagian itu mencapai 6.452.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
HUT TNI ke-80 di Monas, Warga Berebut Foto Saat Prabowo Melintas Naik Maung Putih
-
Prabowo Berulang Kali Ucapkan Terima Kasih Jelang Upacara HUT ke-80 TNI
-
TPA Ilegal Rowosari Ditutup, Pemkot Semarang Berjanji Akan Siapkan TPS Resmi
-
Naik Maung, Prabowo Keliling Monas dan Sapa Warga Sebelum Pimpin Upacara HUT TNI
-
Monas Dibanjiri Warga, Tank Tempur Jadi Rebutan Spot Foto untuk Anak-Anak di HUT ke-80 TNI
-
Penampakan 200 Motor Baru, Siap Jadi Doorprize Utama di HUT ke-80 TNI di Monas
-
Kebakaran di Glodok Plaza pada Sabtu Malam, Api Berkobar di Kios HP Lantai Bawah
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?