Suara.com - Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto membuat penasaran pimpinan dan anggota Komisi VII di dalam rapat dengar pendapat. Sebabnya, Terawan memperagakan atau mendemo "masak" Vaksin Nusantara dari awal sampai tahap siap penyuntikan.
Mulanya Terawan mulai memaparkan bagaimana awal mula membuat Vaksin Nusantara. Namun aksinya tersebut disambut rasa penasaran anggota dan pimpinan Komisi II. Sejumlah dari mereka tampak mendekat ke meja Terawan, guna melihat langsung demo "masak" Vaksin Nusantara ala Terawan.
Terlihat Wakil Ketua Komisi VII mulai dari Eddy Soeparno dan Alex Nurdin mendekat ke meja Terawan. Selain itu Anggota Komisi VII Dyah Roro Esti juga ikut melihat lebih dekat.
"Kalau mendekat izin saya pakai masker," kata Terawan menanti pimpinan dan anggota mendekati mejanya, Rabu (16/6/2021).
Sebelumnya Terawan memaparkan bagaimana proses membuat Vaksin Nusantara. Secara teknis ia mengungkapkan tahap demi tahap prosesnnya secara ilmiah.
"Ini kaya masak saja, tapi harus tahu kalau tidak soalnya nanti dikira sulit sekali bikin vaksin. Ini kita ambil 1 Cc tadi yang berisi dosisnya," ucap Terawan memulai paparannya.
Dalam memperagakan pembuatan Vaksin Nusantara, Terawan secara detail menjelaslan dengan bahasa ala laboratorium dan alat-alat pendukung lainnya. Mulai dari alat suntik atau spuit hingga tabung sebagai wadah.
"Ini saya ambil spuit ini 3 Cc tapi tidak pakai jarum lah nanti kecocok (ketusuk). Saya sedot jadi 1 Cc," ujar Terawan yang menghindari penggunaan jarum dalam demonya.
Selama sekitar 7 menit Terawan secara aktif memperlihatkan proses pembuatan sampai akhirnya tiba dalam tahap Vaksin Nusantara yang sudah jadi atau siap disuntikan.
Baca Juga: DPR: Hak Terawan Mundur dari Pencalonan Dubes Spanyol
"Kemudian kita tinggal aduk saja. Caranya aduk adalah disedot-ditekan, disedot-ditekan, sudah," kata Terawan.
"Inilah vaksinnya kemudian kita ambil. Kita ambil sudah siap untuk disuntikan. Kalau kita tunggu untuk besok atau berapa hari kemudian simpan saja di kulkas. Jadi sangat simpel," tandasnya.
Setelah memperlihatkan proses pembuatan, ada pertanyaan yang tertuju kepada Terawan. Mulai dari apakah Terawan sudah disuntik Vaksin Nusantara atau belum. Terawan pun menjawab.
"Sudah. Kalau ndak moso saya bikin sendiri gak berani nyuntik sendiri kalau ndak yakin safety. Termasuk anak dan istri saya juga sama," kata Terawan.
Usai melihat lebih dekat proses pembuatan Vaksin Nusantara, setibanya kembali di meja pimpinan Eddy Soeparno memberikan tanggapan.
"Jadi ini pertama kali dalam masa sidang di Komisi VII yang kita datang untuk merapat ke meja mitra untuk melihat secara ril dan secara aktual apa yang sedang dilaksankaan diprogreskan oleh mitra," kata Eddy.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
Terkini
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak
-
Khawatir NU Terpecah: Ini Seruan dari Nahdliyin Akar Rumput untuk PBNU