Suara.com - Seorang pria di Malaysia mengurung keluarganya karena stres berat akibat kehilangan pekerjaannya selama Perintah Pengendalian Gerakan (MCO).
Menyadur Astro Awani Selasa (22/6/2021) peristiwa itu terjadi di rumah pelaku yang terletak di Taman Nusa Intan, Seremban, Malaysia.
Pria tersebut mengurung istri dan dua anak laki-lakinya kepada Senin (21/6) selama satu hari penuh hingga petugas datang menyelamatkannya.
Petugas Operasional Pemadam Kebakaran Senawang, Zinurin Sarip mengatakan, pihaknya menerima panggilan darurat sekitar pukul 20.51 waktu setempat.
"Pria itu mengunci pagar, grill, dan pintu belakang rumahnya dari dalam karena stres karena tidak punya pekerjaan akibat MCO," kata Zinurin.
"Kami awalnya mencoba membujuk pria itu tetapi setelah 15 menit dia masih tidak mau menyerah dan petugas pemadam kebakaran harus membongkar gerbang rumah." sambungnya.
Zinurin menambahkan bahwa petugas pemadam kebakaran harus membobol kunci pintu karena pria itu mengklaim bahwa dia tidak tahu di mana dia meletakkan kunci.
Dilaporkan bahwa istri pria itu sempat mengeluh kepada tetangganya tentang masalah ini sebelum suaminya menderita lebih banyak tekanan akibat kehilangan pekerjaannya.
Istri pria tersebut mengatakan bahwa untuk membujuk suaminya agar mau membuka itu, ia harus memanggil kakaknya dari Mambu.
Baca Juga: Program Vaksin Lancar, Turki Sebut Negaranya akan Segera Tinggalkan Covid-19
"Wanita dan anak-anaknya, seorang berusia 1 tahun dan empat bulan tidak mengalami luka-luka," kata Zainurin.
"Mereka kemudian dilarikan ke rumah tetangga terdekat dan kami juga diberitahu bahwa semua korban belum makan sejak pagi." sambungnya.
Zinurin menambahkan bahwa pria itu telah diserahkan ke polisi untuk tindakan lebih lanjut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
Akhir Pelarian Dugi Telenggen Anggota OPM Penembak Brigpol Joan, Ditangkap saat Asyik Main HP
-
Kekerasan hingga Penipuan Daring, KemenPPPA Soroti Kerentanan Perempuan di Dunia Nyata dan Digital
-
Wakili Indonesia, Kader PSI Soroti Masalah Ini di Konferensi Dunia di Shanghai
-
Bukan Cari Cuan, Jokowi Beberkan Alasan Bangun Whoosh Meski Diterpa Isu Korupsi
-
Politikus Nasdem Rajiv Mangkir dari Pemeriksaan Kasus CSR, KPK Pastikan Bakal Panggil Ulang
-
Di Hari Sumpah Pemuda, Puan Ajak Generasi Muda Kawal Demokrasi dengan Etika dan Akal Sehat
-
Penyelidikan Perkara Whoosh Masih Fokus Cari Tindak Pidana, KPK Enggan Bahas Calon Tersangka
-
Suka Mabuk Sambil Acungkan Golok ke Warga, Pria di Pulogadung Tewas Terlindas Truk
-
Sandra Dewi Mendadak Menyerah, Gugatan Penyitaan Aset Korupsi Harvey Moeis Dicabut!
-
Dukung KPK Selidiki Dugaan Mark Up Kereta Cepat Whoosh, DPR: Pelakunya Harus Diseret ke Jalur Hukum